Rencana Datangkan Mourinho Harus Disikapi Positif

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelatih kawakan Indonesia, Danurwindo, menyambut positif rencana Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, untuk mengontrak Jose Mourinho sebagai juru taktik tim nasional Indonesia.

Sebelumnya, Menpora memang sempat mengutarakan niatnya mendatangkan Mourinho demi kemajuan timnas Indonesia. Selain Mourinho, Manajer Chelsea Guus Hiddink juga masuk kandidat.

Niat Menpora itu ditanggapi beragam oleh masyarakat Indonesia. Sebagian ada yang meragukan rencana Menpora dalam mendatangkan Mourinho.

Kendati demikian, Danurwindo termasuk salah satu orang yang mendukung pernyataan Menpora, meskipun hal itu dinilai bakal sulit terwujud.

"Kita harus bersikap positif saja. Artinya, itu merupakan ungkapan bahwa kita harus terpacu untuk mempunyai kualitas," kata Danurwindo di Hotel JW Marriott, Jakarta, Jumat (20/5/2016).

"Menurut saya, sulit bagi kita untuk mendatangkan Mourinho. Namun, kita tetap harus ambil positifnya," ucap pelatih berusia 65 tahun itu.

Menurut Danurwindo, hal terpenting yang perlu dilakukan terhadap sepak bola Indonesia adalah perbaikan di level akar, seperti pengembangan pemain muda.

"Saya kira pelatih kelas dunia tidak akan mau melatih sebuah tim yang tidak memiliki potensi. Akan tetapi, kalau mereka mau datang, ya kenapa tidak?" tutur Danurwindo.

Danurwindo pernah menangani tim nasional Indonesia pada era 1990-an. Dia juga sempat mendampingi pemain nasional, di antaranya Kurniawan Dwi Yulianto, Yeyen Tumena, dan Bima Sakti, berlatih di Italia.