MADRID, KOMPAS.com - Pemain bertahan Barcelona, Javier Mascherano, menolak pembahasan tentang Lionel Messi yang mengalami penurunan produktivitas.
Hal ini dilontarkan Mascherano menjelang laga kontra Atletico Madrid pada perempat final kedua Liga Champions, Rabu (13/4/2016).
Sebelum laga ini, performa Messi melempem. Dia tidak mampu mencetak gol selama 326 menit. Ini menjadi rentang waktu paling lama sejak 2011, ketika Messi gagal mencetak gol selama 417 menit.
Menurut Mascherano, catatan tersebut tidak lantas membuat Messi diragukan.
"Pembicaraan tentang Messi membuat saya merasa tidak nyaman. Sebab, dia sudah mendemonstrasikan berkali-kali kualitasnya," ucap Mascherano.
7 - Leo Messi has made seven shots vs Real Sociedad, more than any other league games this season. Exasperated pic.twitter.com/pG4xf80BKK
— OptaJose (@OptaJose) April 9, 2016
Mascherano juga enggan meragukan lini depan timnya, yang tengah mengalami periode tumpul.
Barcelona gagal mencetak gol dalam dua partai terakhir berbagai ajang. Tren serupa kali terakhir terjadi pada musim 2008-2009, ketika kursi pelatih diduduki oleh Josep Guardiola.
"Kami tidak boleh mencari alasan, tetapi juga tidak boleh menatap ke belakang. Tidak satu pun dari kami memendam keraguan. Sebab, segalanya ditentukan oleh kami," kata pemain asal Argentina ini.
Barcelona selalu mencetak gol dalam 22 partai Liga Champions terakhir. Kali terakhir mereka gagal melakukannya pada 9 April 2014 menghadapi Atletico Madrid.
Kedua tim bersua pada perempat final kedua di Stadion Vicente Calderon, kandang Atletico. La Blaugrana takluk 0-1 lantaran tembakan kaki kiri Koke sehingga gagal melaju ke fase semifinal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Float above @atletienglish as they train for @FCBarcelona... #UCL pic.twitter.com/QMlR4UFXEY
— Champions League (@ChampionsLeague) April 13, 2016