Performa Barcelona Jadi Penentu Peluang Juara Real Madrid

Madrid saat ini menempati peringkat ketiga klasemen sementara dengan torehan total 53 poin. Pasukan Zinedine Zidane terpaut tujuh poin dari Barcelona, yang baru saja meraih kemenangan 3-1 atas Sporting Gijon, Rabu (17/2/2016) malam waktu setempat atau Kamis (18/2) dini hari WIB.

Dengan sisa 14 pertandingan pada musim ini, secara matematis Madrid masih memiliki peluang besar untuk menyodok ke posisi teratas dan menjadi juara karena poin maksimal yang diperebutkan adalah 42. Tetapi menilik performa Barca, sulit bagi para pesaing untuk menyalipnya.

Inilah yang membuat Ramos menyatakan bahwa peluang Madrid menjadi juara sangat tergantung kepada Barca. Tak ayal, muncul harapan agar Barca beberapa kali tersandung sedangkan Los Blancos harus terus bermain konsisten meraih poin.

"Persaingan gelar belum berakhir. Masih ada banyak pertandingan di depan," ucap Ramos seperti dilansir Daily Mail.

"Namun, semuanya tergantung hasil-hasil yang diperoleh Barcelona. Kami tetap berharap bisa memenangi gelar. Kami harus terus fokus dan tidak kehilangan banyak poin serta menekan Barcelona hingga akhir," tambah mantan pemain Sevilla ini.

Selain Barca, Ramos juga berharap rival sekota Madrid, Atletico Madrid, tergelincir pada sisa pertandingan musim ini. Sebab, Atletico untuk sementara menempati peringkat kedua dengan hanya unggul satu poin.

Nah, untuk mewujudkan impian menggeser dua klub di atasnya, Madrid harus memulainya dengan meraih poin penuh saat tandang ke markas Malaga, Minggu (21/2). Kemenangan di Stadon La Rosaleda pada pekan ke-25 bisa menjadi kampanye untuk melengserkan Barca dan Atletico, sebelum menghadapi dua rival berat tersebut.

Madrid, yang terakhir kali menjadi juara La Liga pada musim 2011-2012 akan menjamu Atletico di Santiago Bernabeu pada 27 Februari. Setelah itu, giliran mereka yang menyambangi Camp Nou pada 4 April untuk melakoni El Clasico jilid dua La Liga musim 2015-2016.