Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendapat Chiellini soal Tren Positif Juventus di Serie A

Kompas.com - 26/01/2016, 06:21 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

TURIN, KOMPAS.com - Juventus dinilai telah menemukan identitas utamanya sebagai tim besar pada ajang Serie A musim ini. Hal itu diungkapkan oleh bek andalan mereka, Giorgio Chiellini.

Saat mengawali musim ini, Juventus sempat terseok-seok. Dari lima pertandingan awal di Serie A, Si Nyonya Besar hanya meraup lima poin, dengan rincian satu kemenangan, dua kekalahan, dan dua kali imbang.

Namun, perlahan-lahan, Juventus mampu menunjukkan tajinya. Sejak pekan ke-11 Serie A, tepatnya saat menang 2-1 atas Torino di Stadion Juventus (31/10/2015), Si Nyonya Besar memulai tren positifnya.

Kemenangan demi kemenangan berhasil diraih sehingga Juventus berhasil mencapai posisi kedua klasemen sementara Serie A dengan perolehan 45 poin. Mereka hanya berselisih dua poin dengan Napoli di puncak.

Tiga poin teranyar Juventus didapatkan setelah menumbangkan AS Roma dengan skor 1-0 berkat gol Paulo Dybala, di Turin, Minggu (24/1/2016) waktu setempat.

Dengan demikian, Juventus tercatat telah merengkuh 11 kemenangan beruntun di Serie A.

Chiellini pun melayangkan pujian terhadap timnya. Dia menilai Lo Spirito atau semangat khas Juventus telah kembali dan tim dalam performa apik untuk mengarungi sisa kompetisi.

"Sekarang kami telah menemukan identitas tim ini. Kami juga melihatnya saat laga Coppa Italia melawan Lazio (20/1/2016). Kami mengalami kesulitan, tetapi tetap bisa bermain dan menang," ujar Chiellini seperti dikutip dari Football Italia, Senin (25/1/2016). 

Meskipun Juventus sedang mengalami tren positif, terutama di Serie A, Chiellini tak mau timnya terlena.

"Jarak antarklub sangat dekat, sehingga apa pun bisa terjadi. Napoli berada di depan kami. Mereka di depan klub-klub yang difavoritkan pada musim ini," tutur bek berusia 31 tahun itu.

Pernyataan Chiellini memang tak berlebihan. Sebab, di bawah Juventus ada Fiorentina dan Inter Milan, yang keduanya sama-sama mengoleksi 41 poin.

"Jika bisa mempertahankan semangat untuk waktu yang lama, mereka bisa menyebabkan masalah bagi siapa pun," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

BrandzView
Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Liga Indonesia
Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com