Wenger: Suporter Stoke Lebih Agresif daripada Tottenham

STOKE ON TRENT, KOMPAS.com - Manajer Arsenal, Arsene Wenger, menilai suporter Stoke City lebih agresif menyerang dirinya dibandingkan suporter Tottenham Hotspur yang jelas-jelas rival satu daerah timnya.

Arsenal akan melawat ke kandang Stoke, Stadion Britannia, Minggu (17/1/2016). Wenger pun sudah siap untuk menghadapi "serangan" suporter tuan rumah kepada dirinya.

"Ya, saya tidak tahu mengapa. Anda seharusnya bertanya kepada mereka. Sebab, saya tak pernah mem-bully mereka," kata Wenger saat ditanya perihal sikap suporter Stoke yang begitu membencinya.

"Mereka lebih agresif daripada suporter Tottenham. Saya pikir, penyebab utamanya adalah cedera (Aaron) Ramsey. Dari sanalah segalanya bermula," tutur manajer asal Perancis itu.

Seperti dikatakan Wenger, kegeraman suporter The Potters itu bisa jadi tak lepas dari cedera yang dialami Aaron Ramsey pada 2010.

Saat itu, Wenger menilai bek Stoke, Shawcross dan Robert Huth, lebih pantas bermain rugbi. Pernyataan Wenger itu merujuk kepada tackle brutal Shawcross kepada Ramsey.

Kendati demikian, "lawan" Wenger bukan hanya suporter tuan rumah. Segelintir suporter Arsenal yang tak menyukainya juga kerap melontarkan kritik.

Hal itu terjadi pada musim lalu. Tepatnya saat Arsenal kalah 2-3 di kandang Stoke pada 6 Desember 2014. Sejumlah suporter Arsenal yang menemani tim pada laga tandang itu mencemooh Wenger lantaran kekalahan tersebut.

Kandang Stoke memang tak bersahabat bagi Arsenal dalam 2 musim terakhir. Pada musim 2013-2014, The Gunners juga alami kekalahan 0-1 dari The Potters pada Maret 2014.