Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Balik Kemarahan Silvio Berlusconi

Kompas.com - 23/12/2015, 07:59 WIB
Anju Christian

Penulis

MILAN, KOMPAS.com - Presiden AC Milan, Silvio Berlusconi, mengaku marah karena prestasi timnya pada musim 2015-2016. Sebab, mantan Perdana Menteri Italia ini telah menggelontorkan uang cukup banyak, tetapi tak mampu mendongkrak prestasi Milan.

Pada bursa transfer musim panas 2015, Milan menjadi klub kedua terboros di Italia. Mereka menghamburkan 90,97 juta euro (sekitar Rp 1,36 triliun) untuk merekrut pemain bintang seperti Carlos Bacca, Alessio Romagnoli, dan Andrea Bertolacci.

Akan tetapi, prestasi Milan tak terdongkrak. Hingga pekan ke-17 Serie A, mereka tertahan di posisi keenam dengan koleksi 28 poin. Mereka tertinggal delapan poin dari Inter Milan selaku pemuncak klasemen.

Tak heran, saat menghadiri makan malam partai Forza Italia, Berlusconi mengatakan, "Saya tak mengetahui kapan kami kembali ke jalur kemenangan. Tentu saja, saya marah."

"Saya masih mencintai Milan. Tengok saja tahun ini, saya menghabiskan 150 juta euro untuk klub," tutur Berlusconi.

Posisi pelatih Sinisa Mihajlovic juga terancam meski Milan baru mengalahkan Frosinone, Minggu (20/12/2015). Dia dikabarkan bakal didepak apabila tak mampu mendongkrak peringkat Milan di klasemen.

Sebagai calon pengganti, media-media Italia menyebut nama Roberto Donadoni dan Luciano Spalletti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com