Hasselbaink telah meninggalkan Burton Albion, klub divisi ketiga, setelah membawa mereka promosi pada musim lalu dan memuncaki klasemen pada saat ini. Pria 43 tahun tersebut, yang merupakan mantan pemain Leeds United dan Chelsea, mengaku tak bisa menolak kesempatan menukangi QPR.
"Itu bukan keputusan yang mudah untuk meninggalkan Burton, tetapi ketika anda mendapatkan kesempatan untuk hadir di suatu tempat seperti QPR, itu adalah sesuatu yang saya tidak bisa menolaknya," ujarnya kepada situs klub (www.qpr.co.uk).
QPR, yang dua kali terdegradasi dari Premier League dalam tiga tahun terakhir, memecat pelatih Chris Ramsey pada bulan lalu. Kini mereka berada di peringkat ke-11 klasemen Championship dan baru saja menang 1-0 atas Reading, Jumat (4/12).
Sebelum menapaki kariernya sebagai pelatih di tanah Inggris, Hasselbaink, yang berasal dari Suriname, menangani klub divisi kedua Belgia, Royal Antwerp. Sementara itu QPR merupakan klub milik Tony Fernandes dan Lakshmi Mittal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.