Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurnia Meiga Lengkapi Skuad Bertabur Bintang Persipare

Kompas.com - 27/10/2015, 18:49 WIB
MAKASSAR, Kompas.com - Penjaga gawang Arema Cronous, Kurnia Meiga, melengkapi skuad bertabur bintang tuan rumah Persipare Parepare menghadapi Turnamen Habibie Cup di Stadion Gelora Mandiri Parepare, Sulawesi Selatan, 28 Oktober -10 November 2015.

"Kurnia Meiga saat ini masih berada di Kabupaten Maros dan kemungkinan tiba di Parepare pada sore ini," kata Manajer Persipare Muh Idham Nusu, saat dihubungi dari Makassar, Selasa.

Mengenai bergabungnya mantan kapten timnas U-23 itu, kata dia, tentu diharapkan semakin membuat lini belakang timnya lebih aman. Apalagi untuk pemain bertahan sudah ada sejumlah nama berpengalaman seperti Bio Paulin, Hamka Hamzah, Zulkifli Syukur, dan Faturrahman dari Sriwijaya FC.

Kehadiran para pemain yang punya pengalaman, baik nasional maupun internasional itu tentu menjadi modal berharga bagi timnya dalam menjaga persaingan perebutan juara turnamen tersebut. Selain memperkuat lini belakang, Persipare juga telah mendapatkan sejumlah pemain bintang kompetisi Indonesia Super League (ISL) untuk mengisi lini tengah dan depan seperti Asri Akbar, Harianto (Persik Kediri), Emile Bertrand Mbamba (Persebaya Surabaya), Risky Pellu ( Mitra Kukar), Evan Dimas serta Zulham Zamrun yang merupakan pemain Persib Bandung.

"Kami tentu optimistis bisa meraih hasil terbaik dengan komposisi pemain yang ada. Namun kami tentunya tetap waspada karena tim lain tentu akan lebih termotivasi jika bisa mengalahkan pemain bintang," ujarnya.

Sementara itu, Pelatih Persipare Assegaf Razak, mengakui jika pemain bintang tidak menjadi jaminan untuk masuk dalam skuad inti pada setiap pertandingan. Tim pelatih komitmen hanya akan mempercayakan pada pemain yang memang dinilai paling siap.

Selain itu, dirinya juga tetap memberikan kewaspadaan terhadap tim manapun, khususnya PSM Makassar, yang memang memiliki nama besar di persepakbolaan nasional.

"PSM Makassar itu punya nama besar sehingga walaupun hanya diperkuat pemain U-21 pada turnamen Habibie Cup namun tetap harus diwaspadai," katanya.

Mantan pelatih PSM itu menjelaskan, nama besar yang disandang tim asal Makassar itu tentu akan membuat para pemain muda akan tampil dengan penuh motivasi. Para pemain yang mayoritas dari PSM U-21 itu tentu tidak ingin tim yang dibelanya menjadi bulan-bulanan dalam turnamen nanti.

Selain nama besar, kata dia, tim Juku Eja juga diuntungkan karena secara persiapan memang lebih panjang dibandingkan tim lain. Hal itu tentu berbeda dengan sejumlah tim yang nantinya diperkuat para pemain bintang.

"Berbeda dengan PSM, meski diperkuat pemain muda namun akan lebih kompak dalam organisasi tim karena sudah lama berlatih bersama. Kami tentu tidak mencoret PSM sebagai ancaman menjuarai turnamen Habibie Cup," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com