Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emosi Wenger Tersulut Saat Nama Mourinho Disebut

Kompas.com - 03/10/2015, 08:10 WIB
Anju Christian

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Manajer Arsenal, Arsene Wenger, marah kepada jurnalis Sky Sports News, Andy Burton, pada sesi konferensi pers Jumat (2/10/2015). Wenger mengancam untuk menghentikan jumpa pers lantaran Burton menyinggung pernyataan dari Manajer Chelsea, Jose Mourinho.

Konferensi pers tersebut digelar jelang laga antara Arsenal dan Manchester United pada lanjutan Premier League di Stadion Emirates, Minggu (5/10/2015).
'
Akan tetapi, Burton tidak mengajukan pertanyaan terkait pertandingan tersebut, melainkan laga kontra Olympiakos Piraeus, Selasa (29/9/2015). Pada laga kontra Olympiakos, Wenger memang mengambil keputusan janggal dengan menurunkan David Ospina sebagai starter.

Burton turut mengungkit sindiran Mourinho, yang menyatakan Wenger sebagai satu-satunya manajer tanpa tekanan di Premier League. Alih-alih memberikan jawaban, Wenger berang dan mengancam untuk meninggalkan ruangan. [Baca: Serangan Implisit Mourinho kepada Wenger]

Berikut ini adalah petikan tanya jawab antara Burton dan Wenger:

Burton: Sehubungan dengan kekalahan terakhir, Anda menyatakan bahwa ada beberapa hal yang tak diketahui dan diabaikan publik. Apakah itu?

Wenger: Saya tak ingin membahas hal itu. Semua telah saya katakan dalam konferensi pers setelah pertandingan. Saya tak akan mengubah kata-kata yang sudah diucapkan. Ospina dan Cech adalah penjaga gawang kelas dunia. Mudah bagi saya untuk memilih salah satu dari mereka. Hal tersulit adalah karena meninggalkan salah satu dari meraka.

Burton: Anda mengatakan, kami mengabaikan sesuatu. Apakah hal yang kami abaikan

Wenger: Saya tak mengetahui semua dalam pekerjaan Anda. Anda mengambil keputusan dan memiliki informasi lebih. Hal itu serupa dengan pekerjaan saya.

Anda menghadiri pertandingan dan memberikan penilaian. Entah saya benar atau salah. Saya tak pernah mengkritik penilaian Anda tentang permainan tim kami. Namun, saya tak harus memberikan seluruh informasi terkait keputusan saya.

Burton: Cukup adil. Kembali ke bursa transfer musim panas, Anda hanya melakukan satu perekrutan dan menilai itu sudah cukup untuk memperbaiki skuat. Lalu, saat pertandingan besar, Anda justru tak menurunkan rekrutan tersebut. Suporter mengalami frustrasi terhadap pemilihan pemain. Apakah Anda memahami hal itu?

Wenger: Tidak. Saya tak memahaminya sama sekali.

Burton: Mengapa?

Wenger: Saya mengambil keputusan berdasarkan apa yang saya rasa baik untuk pertandingan.

Burton: Setelah pertandingan, Anda mengatakan bahwa Anda tak perlu bersikap akuntabel terhadap pemilihan pemain. Menurut Anda, apakah sikap tersebut perlu?

Wenger: Saya bertanggung jawab terhadap hasil yang diraih dan permainan yang diperagakan tim.

Burton: Menurut Anda, apakah perlu bersikap akuntabel terkait pemilihan pemain kepada suporter?

Wenger: Saya baru memberikan jawabannya kepada Anda.

Burton: Jika Anda bersikap tak akuntabel dalam hal ini, apakah Jose Mourinho benar saat mengatakan hanya ada satu manajer yang tak berada dalam tekanan?

Wenger: Hentikan pertanyaan itu atau kita hentikan konferensi pers.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com