Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Madrid dan Barca Punya Tujuh Wakil untuk Ballon d'Or

Kompas.com - 02/10/2015, 21:24 WIB
KOMPAS.com — Asosiasi Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) resmi mengumumkan 59 kandidat kuat peraih gelar pemain terbaik dunia 2015. Penghargaan yang akrab disebut Ballon d'Or itu akan diberikan pada 11 Januari 2016.

Dari 59 pemain yang masuk nominasi, Real Madrid dan Barcelona sama-sama mengirimkan tujuh wakil. Dua klub raksasa Spanyol ini menjadi klub penyumbang terbanyak para kandidat dalam penghargaan Ballon d'Or tahun ini.

Ketujuh pemain Madrid terdiri dari Gareth Bale, Karim Benzema, Sergio Ramos, Cristiano Ronaldo, Luka Modric, James Rodriguez, dan Toni Kroos. Sementara itu, perwakilan Barcelona adalah Claudio Bravo, Javier Mascherano, Andres Iniesta, Lionel Messi, Ivan Rakitic, Neymar, dan Luis Suarez.

Di bawah Madrid dan Barcelona, ada Juventus yang mengirimkan enam pemain. Sementara itu, Bayern Muenchen dan Manchester City mengirim lima pemain.

Selanjutnya, jumlah nomine ini akan dipangkas menjadi 23 pemain. Pemilihan ini akan dilakukan secara voting yang dilakukan oleh para kapten tim nasional, para pelatih, dan juga jurnalis sepak bola terpilih.

Sepanjang sejarah, Brasil menjadi negara yang paling banyak menyumbang pemain terbaik dengan jumlah delapan pemain. Dari kategori klub, Barcelona menjadi klub tersukses dengan menempatkan tujuh pemain.

Dalam lima edisi terakhir, gelar pemain terbaik dunia disapu bersih Madrid dan Barca. Madrid meraih dua gelar lewat Ronaldo pada 2013 dan 2014, sedangkan Barca meraih tiga gelar melalui Messi pada 2010, 2011, 2012.

Sebelum Ballon d'Or mulai diperkenalkan pada 2010, para pemain berlomba-lomba meraih predikat Pemain Terbaik Dunia. Nah, dalam dua edisi terakhir ajang Pemain Terbaik Dunia, Ronaldo dan Messi menjadi pemenang. Ronaldo mendapatkannya pada 2008, kemudian pada tahun berikutnya giliran Messi yang mendapatkannya.

Untuk Ballon d'Or 2015, lagi-lagi Messi dan Ronaldo diprediksi menjadi kandidat terkuat. Meskipun Ronaldo gagal memberi Madrid satu trofi pun pada musim lalu, ia tampil sangat impresif dengan menjadi top scorer Eropa. Sementara itu, Messi sukses membawa Barca meraih treble alias tiga gelar, yakni La Liga, Copa del Rey, dan Liga Champions. (Tulus Muliawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com