Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih PBFC: "Psy War" Biasa dalam Sepak Bola

Kompas.com - 27/09/2015, 00:22 WIB
Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Pertandingan Persib Bandung kontra Pusamania Borneo FC (PBFC) menjadi salah satu pertandingan terpanas dalam turnamen Piala Presiden 2015. Aroma persaingan kedua tim sudah terasa sejak di luar pertandingan.

Perang komentar atau psy war yang dilontarkan kedua pelatih menjadi bumbu sebelum drama pertandingan leg kedua yang berkesudahan 2-1 untuk kemenangan 'Maung Bandung'.

Pelatih PBFC Iwan Setiawan melayangkan permohonan maaf kepada jajaran Persib Bandung atas pernyataannya di media massa. Sebelumnya, pernyataan Iwan sebelum pertandingan membuat telinga jajaran pelatih dan pemain Persib Bandung, panas.

"Saya juga mohon maaf selama ini saya banyak psy war. Saya kira memang itulah kejujuran dari penilaian saya," kata Iwan usai pertandingan.

Menurut Iwan, psy war merupakan hal yang wajar dalam dunia sepak bola. Dia berharap sepak bola Indonesia tak alergi dengan fenomena yang sudah lumrah dalam ranah sepak bola internasional.

"Jadi barangkali ini sepak bola Indonesia mudah-mudahan ini yang pertama tidak alergi lagi klub atau di manajemen klub saat dikritik seorang pelatih. Mudah-mudahan ini jadi satu inovasi, satu awal di sepakmbola Indonesia bahwa psy war itu adalah hal yang biasa," ucapnya.

Psy war yang dilontarkan Iwan pun mengundang perhatian bobotoh. Dalam pertandingan tadi, teriakan ejekan dari bobotoh menggema di stadion. Menanggapi hal itu, Iwan mengaku tersanjung. "Cuma saya merasa tersanjung hari ini ada nyanyian. Saya merasa tersanjung tapi tidak apa-apa buat saya itu seru-seru saja," ujarnya dengan enteng.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com