Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persebaya United Ingin Tetap Bermain di Surabaya

Kompas.com - 14/09/2015, 17:33 WIB
Ferril Dennys

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Persebaya United berharap bisa bermain di Surabaya pada perempat final pertama Piala Presiden 2015. Persebaya tetap mengutamakan bermain di Gelora Bung Tomo (GBT) untuk menggelar laga kandang.

Persebaya akan bertemu Sriwijaya pada perebutan tiket semifinal. Evan Dimas dan kawan-kawan akan terlebih dulu menjamu Laskar Wong Kito pada 20 September.

Persebaya dikabarkan sempat mempertimbangkan ingin menggunakan Stadion I Wayan Dipta, Bali, untuk menggelar laga kandang. Namun, menurut Sekretaris Persebaya, Rahmad Sumanjaya mengatakan, pihaknya tetap mengutamakan agar bisa bermain di Surabaya.

"Stadion utama kami tetap GBT. Kami berharap bisa bermain di Surabaya," kata Rahmad seperti dikutip dari Tribunnews.

Rahmad mengatakan, manajemen mengajukan dua stadion untuk menjalani babak delapan besar. Stadion utama adalah GBT dan kedua, Stadion I Wayan Dipta, Bali.

Saat ini, lanjut Rahmad, manajemen tengah memenuhi administrasi penggunaan GBT. "Sama seperti saat di ISL (Indonesia Super League) dulu. Saat itu kami mengajukan dua stadion. Yang utama adalah GBT, alternatifnya Stadion Bangkalan," urai Rahmad.

Menurut Rahmad, penggunaan Stadion I Wayan Dipta, untuk antisipasi jika timnya tidak mendapat izin bermain di Surabaya. Apalagi sebelumnya, Persebaya sangat kesulitan mendapat izin keamanan bermain di Surabaya, seusai PSSI dibekukan.

"Kami bermain di Bali, apabila tidak mendapat izin keamanan di Surabaya," kata Rahmad.

Dengan diizinkannya laga uji coba Persebaya 1927, sebelum semifinal dan final Piala Kemerdekaan beberapa waktu lalu, Rahmad berharap agar timnya juga bisa bermain di GBT.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com