"Bartomeu, Presiden Barcelona yang Disukai Suporter Madrid"

BARCELONA, KOMPAS.com - Salah satu calon presiden Barcelona, Joan Laporta, kembali melancarkan perang urat syaraf kepada rivalnya, Josep Bartomeu. Laporta menyatakan, suporter Madrid akan senang kalau Bartomeu kembali terpilih.

Laporta memang punya relasi tak baik dengan Bartomeu. Pada 2010 lalu, Laporta tergusur dari kursi presiden Barcelona dan digantikan oleh Sandro Rosell. Bartomeu dianggap sebagai salah satu tangan kanan Rosell. Ia pun sukses naik pangkat ketika Rosell mundur akibat kasus transfer Neymar pada Januari 2014.

Laporta kerap mengkritik kepemimpinan Rosell dan Bartomeu. Salah satunya yakni kebijakan menggaet Qatar Airways. Termutakhir, sebuah survei dari suporter Madrid jadi senjata pria yang berprofesi sebagai pengacara ini.

"Suporter Madrid selalu menaruh respek kepada saya. Mereka mengatakan kepada saya, ada sebuah survei yang mengatakan, Bartomeu merupakan kandidat untuk Madridismo," ungkap Laporta.

Laporta juga menyatakan sikap anti terhadap Madrid. Tak terkecuali dalam isu Sergio Ramos, yang sempat dijadikan alat kampanye oleh kandidat lainnya, Jordi Majo.

"Saya tak akan mengintervensi negosiasi antara pemain dengan tim lain. Itu tugas direktur. Namun, Sergio telah mengibarkan bendera Madrid. Jika ada seseorang ingin mendongkrak kontraknya melalui kami, saya akan langsung memblokirnya," tambah Laporta.

Sebagai catatan, pemilihan presiden La Blaugrana bakal berlangsung pada 18 Juli mendatang. Hingga kini, Laporta telah menggalang dukungan dari Eric Abidal dan Josep Guardiola.