Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Kepala Tiga, Schweinsteiger Dinilai Sulit Adaptasi di Inggris

Kompas.com - 18/06/2015, 22:56 WIB
Anju Christian

Penulis

Sumber The Mirror

MUENCHEN, KOMPAS.com - Ottmar Hitzfeld menilai, Manchester United bukanlah destinasi tepat untuk gelandang Bayern Muenchen, Bastian Schweinsteiger. Sebab, menurut mantan pelatih Bayern tersebut, Schweinsteiger bakal kesulitan beradaptasi di Premier League.

Gelandang berusia 30 tahun itu tengah menjadi buruan Manajer MU, Louis van Gaal. Keduanya sempat bekerja sama di Alliaz Arena dari 2009 hingga 2011. Berkat eksperimen Van Gaal pula, Schweinsteiger berubah posisi dari sayap menjadi gelandang tengah. [Baca: Manchester United Berburu Nomor 6]

Hitzfeld tak memungkiri kecocokan antara keduanya. Tetapi, ia masih meragukan Schweinsteiger bakal sukses di Premier League. "Beradaptasi dengan liga Eropa berbeda akan sulit dilakukan pemain seusianya," ucapnya.

"Jika berada di posisi Schweini, saya akan bertahan satu atau dua tahun lagi di Bayern. Selama itu, masih bisa menunjukkan performa di level tertinggi. Lalu, ia bisa mengakhiri karier di Amerika Serikat," saran Hitzfeld.

Ditambahkan Hitzfeld, Schweinsteiger tak perlu khawatir kehilangan menit bermain jika menetap di Bayern. Meskipun, Pelatih Pep Guardiola terbukti lebih banyak menurunkan Xabi Alonso di pos gelandang bertahan sepanjang musim 2014-15.

"Penting baginya untuk bicara dengan pelatih. Tentu saja, Bastian harus tahu bagaimana rencana Guardiola terhadapnya," ungkap Hitzfeld.

Kini, Bayern diburu waktu untuk memperbarui kontrak Schweinsteiger. Pasalnya, masa baktinya berakhir pada musim panas tahun depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber The Mirror
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com