Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kok Mahaka Tiba-tiba Disebut sebagai Operator?"

Kompas.com - 12/06/2015, 20:46 WIB
Anju Christian

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Tim Transisi Bibit Samad Rianto membantah pernyataan Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Komunikasi Zuhairi Misrawi soal operator turnamen bentukan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Bibit mengatakan, belum ada komunikasi dengan Mahaka Sports sebagai calon operator.

Zuhairi sempat membeberkan tiga calon operator, yaitu Mahaka Sports, Footballicious, dan PT DBL Indonesia sebagai operator turnamen. [Baca: Tim Transisi Sudah Punya Tiga Operator Kompetisi]

Akan tetapi, setelah rapat di Kantor Kemenpora, Jumat (12/6/2015) malam, Bibit membantah hal tersebut. Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu heran lantaran Mahaka disebut sebagai operator.

"Kami kan terbuka (open bidding). Tidak tahu, kok nama Mahaka tiba-tiba ada. Belum, kami belum putuskan. Kami juga belum berkomunikasi dengan mereka," beber Bibit.

Dalam rapat tersebut, Tim Transisi bertemu dengan beberapa pihak, termasuk stasiun televisi yang berpeluang mendapatkan hak siar.

"Hari ini ada Net TV datang ke sini untuk menayangkan. Ada juga beberapa sponsor. Namun, itu juga belum diputuskan," tambah Bibit.

Sekadar informasi, Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan untuk menggelar kompetisi, paling lambat pada 2 Agustus 2015. Ada tiga turnamen, yaitu Piala Kemerdekaan, Piala Presiden, dan Piala Panglima. [Baca: Piala Kemerdekaan dan Piala Panglima Masih Simpang Siur]

Peserta turnamen itu adalah klub perserikatan. Tiap klub yang mendaftar akan mendapat uang pembinaan Rp 100 juta. Sementara itu, hadiah yang diperebutkan mencapai total Rp 10 miliar.

Bibit mengungkapkan, Tim Transisi belum melakukan komunikasi formal dengan klub calon peserta. "Ya artinya, secara informal, teman-teman (Pokja) sudah menjajaki hal itu," katanya.

Ia juga mengaku tak tahu-menahu soal klaim Zuhairi, yang mengatakan bahwa sudah ada sepuluh klub Indonesia Super League (ISL) yang bersedia ikut turnamen Kemenpora.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com