"Segala kemungkinan bisa terjadi tapi saya belum bisa untuk berandai-andai soal (tim) dibubarkan atau enggak," ucapnya di Bandung, Kamis (7/5/2015).
Apabila kompetisi benar-benar dimulai September, Persib mempunyai waktu jeda sepanjang empat bulan. "Idealnya persiapan mulai Juli. Itu berarti dua bulan kita break," kata Djadjang.
Namun, untuk saat ini ia belum mengetahui status timnya sepanjang Mei hingga Juni nanti, diliburkan atau dibubarkan sementara. Begitu juga soal status para pemain asing yang membela Persib Bandung. "Status para pemain asing nanti tergantung manajemen," katanya.
Seperti diketahui, ketika menghadiri pertemuan dengan 18 klub peserta Liga Indonesia, CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono menyarankan kompetisi dimulai lagi pada September 2015. Targetnya, kompetisi berakhir pada Mei tahun depan.