Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Icardi Jadi Penentu Kemenangan Inter atas Roma

Kompas.com - 26/04/2015, 03:52 WIB
MILAN, Kompas.com - Inter Milan menuai poin penuh ketika menjamu AS Roma di Giuseppe Meazza pada pekan ke-32 Serie-A, Sabtu (25/4/2015) waktu setempat atau Minggu (26/4) dini hari WIB. Mauro Icardi menjadi penentu kemenangan Nerazzurri atas tim ibukota Italia tersebut.

Hasil ini membuka peluang Inter tampil di kompetisi Eropa pada musim mendatang. Tim besutan Roberto Mancini tersebut kini berada di urutan ketujuh dengan raihan total 45 poin, hanya terpaut lima angka dari Sampdoria di peringkat kelima (kualifikasi Liga Europa).

Sementara itu bagi Roma, kegagalan ini membuat mereka tak mampu menggeser rival sekota, Lazio, yang berada di peringkat kedua meskipun sama-sama mengumpulkan 58 poin. Roma kalah selisih gol dari Lazio, yang baru akan bermain melawan Verona pada Minggu (26/4).

Dengan hanya tersisa enam pertandingan untuk mengakhiri musim ini, Roma tak boleh lengah di pertandingan-pertandingan selanjutnya karena Francesco Totti dan kawan-kawan masih bisa dikejar oleh Napoli, Sampdoria dan Fiorentina yang berturut-turut ada di bawahnya. Jika tak bisa bertahan, maka Roma akan kehilangan kesempatan tampil di pentas Liga Champions pada musim mendatang, meskipun harus melalui babak kualifikasi.

Sebagai catatan, Serie-A hanya mendapat jatah tiga klub untuk bermain di Liga Champions. Sang juara dan runner-up langsung menembus babak penyisihan grup, sedangkan peringkat ketiga harus melalui babak kualifikasi. Sementara itu peringkat keempat langsung menuju babak utama Liga Europa dan peringkat kelima melalui kualifikasi Liga Europa.

Bermain di hadapan publik sendiri, Inter langsung bermain ofensif sejak peluit kick-off berbunyi. Hanya perlu waktu 15 menit bagi Nerazzurri untuk mengoyak jala tim tamu lewat aksi Hernanes yang melepaskan tembakan dari luar kotak penalti. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.

Di paruh kedua, Roma berusaha bangkit. Usaha pasukan Luis Garcia mendapatkan hasil pada menit ke-63 lewat gelandang asal Belgia, Radja Nainggolan. Dari sisi kanan, pemain berdarah Indonesia ini melepaskan tendangan yang tak mampu dihadang kiper  Samir Handanovic.

Inter langsung bereaksi. Pasukan Biru-hitam ini kembali melancarkan serangan hingga akhirnya bisa mendapatkan gol kemenangan saat pertandingan tersisa dua menit.

Icardi, yang tengah bersaing dengan Carlos Tevez (Juventus) dan Jeremy Menez (AC Milan) dalam perburuan pencetak gol terbanyak Serie-A, menjadi pahlawan kemenangan Inter karena sukses menjebol gawang Roma untuk menorehkan golnya yang ke-17, sehingga hanya terpaut satu dari Tevez di puncak top scorer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com