MADRID, KOMPAS.com - Real Madrid gagal memenangi pertandingan pertama perempat final Liga Champions di kandang Atletico Madrid, Selasa (14/4/2015) meski menguasai jalannya pertandingan. Kegagalan Madrid itu tak lepas dari perjuangan luar biasa dari kiper Jan Oblak dan striker Mario Mandzukic.
Oblak tampil luar biasa pada pertandingan tersebut, terutama pada babak pertama. Setidaknya ada enam peluang emas Madrid yang dipatahkan Oblak pada 45 menit pertama.
Jumlah itu sudah cukup menjadikan Oblak sebagai kiper yang paling banyak melakukan penyelamatan di Liga Champions ketika berhadapan dengan Madrid sejak awal 2000. Pada babak kedua, dua tembakan tepat Madrid juga tak sanggup menembus gawangnya.
“Merupakan hal penting untuk tidak kebobolan di kandang sendiri. Ini pertandingan yang sulit,” ungkap Oblak.
Sementara Mandzukic, tampil luar biasa kala menjadi benteng pertama Atletico dalam meredam gempuran Madrid. Sepanjang pertandingan, dia melakukan 7 kali pelanggaran kala berduel lawan. Jumlah itu merupakan yang tertinggi dilakukan seorang pemain dalam satu pertandingan pada Liga Champions musim ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.