Doa Rival untuk Di Maria

Di Maria didatangkan MU dari Real Madrid pada 26 Agustus 2014. Setan Merah mengucurkan dana 59,7 juta poundsterling untuk mendapatkan tanda tangan Di Maria. Dengan nilai transfer tersebut, pemain asal Argentina tersebut menjadi pemain termahal di Inggris.

Di Maria sempat kesulitan menunjukkan penampilan terbaiknya sehingga disebut-sebut bakal dijual MU. Perlahan-lahan Di Maria mampu menjawab kepercayaan Louis van Gaal setelah berperan penting dalam dua kemenangan terakhir MU. Di Maria selalu membuat assist saat MU mengalahkan Liverpool dan Aston Villa.

"Aku beberapa kali bertemu Angel di Manchester dan tentunya sering berbicara dengan dia saat pertandingan internasional. Dia mengalami masa yang sangat sulit tidak hanya di dalam tetapi luar lapangan. Itu membuat segalanya sulit bagi keluarganya," kata Zabaleta.

"Anda membutuhkan waktu beradapstasi saat berada di negara berbeda. Karena nilai transfernya sangat tinggi, dia juga mendapatkan tekanan yang cukup besar. Namun, aku tidak meragukan bahwa dia bakal meraih kesuksesan besar untuk United karena dia pemain top. Meski tidak berada dalam momen terbaiknya, dia masih tetap aset besar yang harus dipertahankan."

"Aku berbicara sebagai teman daripada pemain City. Aku tidak ingin United sukses karena mereka adalah rival kami. Namun, aku hanya berharap dia meraih kesuksesan . Dia cepat, lincah, dan memiliki kemampuan luar biasa membawa bola. Kapan pun melawan dia, Anda sadar bahwa berada dalam pertandingan sulit. Dia adalah pemain yang bisa menyakitkan jika Anda memberikan dia ruang dan waktu yang banyak," ulas Zabaleta.