Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Szczesny Perlu Pertimbangkan Opsi Pergi dari Arsenal

Kompas.com - 26/03/2015, 08:38 WIB

LONDON, KOMPAS.com - Wojciech Szczesny disarankan kiper seniornya di timnas Polandia, Jerzy Dudek, untuk pergi dari Arsenal. 

Posisi Szczesny sebagai kiper utama Arsenal memang goyah. Selain performa apik David Ospina, sikap Szczesny yang ketahuan merokok juga diduga menjadi alasan pelatih Arsene Wenger mencopot statusnya sebagai kiper utama sejak Januari lalu. 

Sejak saat itu, Ospina lebih dipercaya Wenger untuk mengawal gawang Arsenal. Adapun Szczesny hanya dimainkan pada tiga pertandingan Piala FA. 

“Jika berada di posisi Szczesny, saya akan berpikir soal peluang kembali (menjadi kiper utama) di Arsenal. Saya takkan menunggu selama (Lukasz) Fabianski. Sebab, Wenger tampaknya lebih memilih Ospina,” kata Dudek. 

Fabianski yang dimaksud Dudek adalah eks kiper Arsenal yang kini membela Swansea City. Mantan pemain muda terbaik Polandia itu lebih sering duduk di bangku cadangan Arsenal dibandingkan main reguler sehingga memilih pindah pada musim panas lalu. 

Kepedulian Dudek tak lepas dari kepentingan timnas Polandia. Szczesny adalah kiper utama Polandia. Namun, Fabianski dan Artur Boruc bisa mengambil alih status tersebut lantaran Szczesny jarang dimainkan. 

“Fabianski dalam performa bagus, sementara Boruc menang pengalaman. Saya pikir, pelatih timnas Polandia akan menunggu sebelum memutuskan siapa kiper utama di timnya. Namun, untuk laga melawan Irlandia, Szczesny pasti masih akan diberikan kesempatan,” ungkap mantan kiper Liverpool itu. 

Polandia akan bertandang ke Irlandia dalam lanjutan kualifikasi Piala Eropa 2016, Sabtu (28/3/2015). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber The Mirror
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com