Pernyataan Guardiola ini berhubungan dengan kartu merah yang diterima Alonso ketika Bayern bermain imbang tanpa gol melawan Shakhtar Donetsk pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Selasa (17/2/2015). Setelah menerima kartu kuning pertama karena menekel Alex Teixeira, mantan pemain Real Madrid ini kembali melakukan kesalahan kepada pemain tersebut sehingga dia menerima kartu kuning kedua saat pertandingan tersisa 25 menit.
Diusirnya pemain yang pernah menjadi bintang Liverpool ini tentu saja menempatkan Bayern dalam posisi sulit dalam laga tersebut. Beruntung, raksasa Bundesliga itu bisa menjaga irama sehingga mereka pulang dengan hasil imbang tanpa kebobolan. Guardiola pun menolak untuk mengkritik gelandang internasional Spanyol itu.
"Kami ingin menahan bola selama mungkin," ujar Guardiola, Jumat (20/2). "Jadi, itulah mengapa saya ingin pemain-pemain seperti Xabi dan Thiago (Alcantara)."
"Namun ketika harus merebutnya dari pemain lain, Xabi Alonso adalah pemain paling buruk di dunia!"
"Akan tetapi, itu bukan apa yang kami inginkan ketika membelinya."
Guardiola juga menegaskan bahwa keputusannya mencadangkan Robert Lewandowski dalam pertandingan tersebut bukan karena ungkapan kekecewaannya kepada mantan striker Borussia Dortmund itu, yang belum memperlihatkan ketajamannya lantaran baru mencetak satu go dalam lima penampilan terakhirnya di Bundesliga.
"Saya sangat senang dengan Robert," ujar mantan pelatih Barcelona itu. "Dia tahu pendapatku mengenai performanya dan kualitasnya. Saya tak meragukannya."
"Namun saya memiliki lima striker top dan kami selalu harus menyesuaikannya dengan lawan. Tak mudah bermain dengan lima atau enam penyerang di Eropa!"
Sementara itu, Thiago Alcantara sudah kembali berlatih pada Kamis (19/2), setelah hampir setahun istirahat karena mengalami kerusakan ligamen lutut. Guardiola optimistis gelandang internasional Spanyol itu akan segera siap kembali berakhir bersama tim utama.
"Mungkin dia bisa berlatih bersama kami lagi dalam dua atau tiga pekan," ujar Guardiola. "Setelah itu, kami harus melihat bagaimana reaksi lututnya."
"Namun dokter dan Thiago optimistis, begitu juga denganku. Dia berada di jalur yang bagus. Ini merupakan fase terakhir penyembuhannya dan lututnya baik."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.