Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Moyes: Para Pemain MU Kegemukan

Kompas.com - 05/02/2015, 17:08 WIB
KOMPAS.com - Mantan manajer Manchester United, David Moyes, mengakui dirinya pernah menerapkan aturan tak boleh makan cemilan bagi skuad Setan Merah selama musim lalu. Itu dilakukan karena Moyes merasa sejumlah besar pemainnya terlalu gemuk.

Tindakan manajer asal Skotlandia yang melarang adanya cemilan, sempat mendapat kecaman, termasuk dari mantan bek tengah MU, Rio Ferdinand. Pasalnya, ketika Sir Alex Ferguson masih menjadi bos di Old Trafford, cemilan rendah lemak masih diizinkan.

Namun Moyes tak mengindahkan hal tersebut. Menurut pria berusia 51 tahun, yang kini menjadi pelatih klub Primera Division, Real Sociedad, hal tersebut penting dilakukan.

"Ya, saya melarang cemilian," ujar Moyes, yang hanya menjadi manajer MU selama 10 bulan dari kontrak enam tahun, kepada FourFourTwo. "Itu karena beberapa pemain kegemukan dan saya merasa cemilan tak bagus untuk diet mereka."

Moyes pun mengakui bahwa dirinya kecewa dengan sambutan kepadanya ketika MU melakukan lawatan ke Goodison Park pada musim 2013/14. Setelah 11 tahun sebagai manajer Everton, Moyes kembali ke markas klub itu sebagai bos MU dan mereka kalah 0-2.

Moyes, yang dipecat hanya beberapa hari setelah kekalahan itu mengatakan: "Saya tak terkejut karena saya tahu bagaimana reaksi suporter dan saya sudah meninggalkan klub tetapi saya kecewa."

"Saya membawa Everton berkompetisi di level tinggi dengan anggaran pas-pasan. Saya memberikan segalanya dan mencoba membuat Everton menjadi yang terbaik. Itu proses yang panjang dan kami melakukannya - stafku, para pemain dan yang lainnya di klub."

"Kami mengalami beberapa malam yang indah di Goodison dan fans sangat menyenangkan. Saya sangat mencintai Everton; itu merupakan hidup saya selama lebih dari satu dekade."

Setelah memecat Moyes, MU menunjuk Ryan Giggs sebagai caretaker untuk menjalani sisa pertandingan musim lalu. Setelah itu, klub tersebut menggaet Louis van Gaal, yang sukses membawa timnas Belanda meraih peringkat ketiga Piala Dunia 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Goal
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com