Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Singkirkan Iran Lewat Adu Penalti, Irak ke Semifinal

Kompas.com - 23/01/2015, 17:45 WIB
CANBERRA, Kompas.com - Irak selangkah lebih dekat mewujudkan impiannya kembali menjadi juara Piala Asia. Mereka meraih tiket semifinal setelah menang adu penalti 7-6 atas Iran dalam laga terbaik sepanjang sejarah turnamen tersebut di Canberra Stadium, Canberra, Jumat (23/1/2015).

Dengan tensi yang meninggi di dalam dan di luar lapangan, Irak bangkit untuk mengalahkan Iran yang mengakhiri permainan dengan sepuluh pemain setelah kedua tim bermain imbang 1-1 pada akhir waktu normal, kemudian imbang 3-3 setelah perpanjangan waktu.

Bek Salam Shakir dengan tenang mengkonversi penalti kemenangan setelah Vahid Amiry gagal melaksanakan tugasnya untuk Iran, yang membawa Iran melaju ke semifinal untuk selanjutnya berhadapan dengan Korea Selatan. Mereka terus memelihara asa mengulangi kejayaan pada 2007 ketika pertama kali dalam sejarah menjadi juara Piala Asia.

Iran awalnya unggul ketika Sardar Azmoun mencetak gol brilian pada babak pertama, tetapi kekuatannya di lini belakang menjadi berkurang setelah Mehrdad Pooladi diusir keluar lapangan pada menit ke-43 akibat ia mendapatkan kartu kuning untuk kedua kalinya.

Irak menyamakan kedudukan pada menit ke-56 melalui gol Ahmed Yasin, kemudian unggul saat masa perpanjangan waktu memasuki menit kedua melalui Younis Mahmoud, yang menjadi pahlawan Irak melalui gol semata wayangnya di final Piala Asia 2007.

Iran membuat kedudukan kembali imbang ketika Morteza Pouraliganji melompati para pemain bertahan Irak dan kemudian menanduk bola pada menit ke-103. Tetapi nasib mereka terkunci ketika pemain yang sama membuat timnya harus dihukum penalti akibat ia menjatuhkan Yaser Kasim di kotak terlarang.

Dhurgam Ismail dengan tenang mengkonversi penalti saat waktu hanya menyisakan empat menit, sebelum pemain pengganti Iran Reza Choochannejhad membuat kedudukan kembali imbang dua menit menjelang pertandingan usai.

Seperti yang telah diperkirakan, terdapat banyak polisi di Stadion Canberra untuk pertandingan antara dua tim dengan tensi tinggi ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Barcelona Vs PSG, Perang Besar Sepak Bola untuk Xavi

Barcelona Vs PSG, Perang Besar Sepak Bola untuk Xavi

Liga Champions
Update Ranking BWF: Jonatan Christie Tembus 3 Besar, Ginting Melorot 4 Tingkat

Update Ranking BWF: Jonatan Christie Tembus 3 Besar, Ginting Melorot 4 Tingkat

Badminton
AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

Liga Italia
Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Olahraga
Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Liga Indonesia
3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Liga Indonesia
Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Liga Champions
Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Liga Inggris
Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas Indonesia
Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

Liga Inggris
Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

Liga Champions
Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com