Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laga Dagelan PSS Vs PSIS "Go International"

Kompas.com - 29/10/2014, 09:05 WIB
Ary Wibowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertandingan kontroversial Divisi Utama antara PSS Sleman dan PSIS Semarang pada Minggu (26/10/2014) tidak hanya menjadi perhatian bagi masyarakat Indonesia. Ternyata, beberapa media luar negeri pun secara khusus menyoroti 5 gol bunuh diri yang tercipta di laga tersebut.

Pertandingan itu berakhir 3-2 untuk kemenangan PSS. Akan tetapi, lucunya, lima gol yang tercipta di dalam lapangan tersebut berasal dari gol bunuh diri yang dilakukan oleh pemain kedua tim.

Gol untuk PSS diciptakan oleh pemain-pemain PSIS, yakni Fadly Manan (90) dan Koemadi (90 dan 90+3). Sementara itu, gol PSIS dihasilkan oleh gol bunuh diri pemain PSS, Hermawan (86) dan Agus Setiawan (88).

Salah satu media Inggris, The Guardian, melaporkan kejanggalan dalam pertandingan tersebut diduga terjadi karena adanya salah satu klub yang dibekingi oleh mafia lokal. Mereka mengabarkan bahwa laga itu tengah diselidiki oleh Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI).

Sedangkan, Daily Mail, secara khusus menayangkan video cuplikan pertandingan berdurasi 0:28 menit yang memperlihatkan keanehan perilaku pemain kedua tim saat menciptakan gol bunuh diri. Mereka pun memberi judul video itu, "5 Gol Bunuh Diri di Indonesia terjadi karena kedua tim diduga ingin kalah."

Bleacher Report juga tidak ketinggalan. Bahkan, situs asal Amerika Serikat tersebut blak-blakan menyebut bahwa setelah kemenangan atas PSIS, PSS akan menghadapi Pusamania Borneo FC, tim — mengacu pemberitaan 101 Great Goals, — yang diduga didukung oleh mafia sepak bola.

Sementara itu, media Singapura, The New Papper, menayangkan dua video pertandingan yang berbeda dari Youtube. Mereka memberikan nama video aksi gol bunuh diri itu, "Sepak Bola Gajah di Indonesia."

Didiskualifikasi
Komisi Disiplin PSSI mengeluarkan keputusan bahwa PSS dan PSIS bakal didiskualifikasi dari babak delapan besar Divisi Utama. Keputusan itu dibuat Komdis setelah melakukan sidang terhadap kedua klub di Kantor PSSI, Jakarta, Selasa (28/10/2014).

Menurut Ketua Komdis, Hinca Panjaitan, pihaknya bakal melakukan investigasi lanjutan, khususnya kepada para pemain yang terlibat dalam aksi "adu gol bunuh diri" tersebut. Ia pun mengatakan bahwa dalam investigasi lanjutan itu PSS dan PSIS kemungkinan juga bisa didegradasi.

"Keputusan ini tidak bisa dibanding. Karena, kejadian ini jelas mencederai intergritas sepak bola," kata Hinca.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Barcelona Vs PSG, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Barcelona Vs PSG, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Hasil Piala Asia U23 2024: Thailand Libas Irak, Jepang-Korea Menang

Hasil Piala Asia U23 2024: Thailand Libas Irak, Jepang-Korea Menang

Internasional
Pelatih Qatar Sebut Laga Vs Timnas U23 Indonesia Sangat Sulit, Kecewa Babak Kedua

Pelatih Qatar Sebut Laga Vs Timnas U23 Indonesia Sangat Sulit, Kecewa Babak Kedua

Timnas Indonesia
Skorsing Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta, Lewatkan Indonesia Vs Australia

Skorsing Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta, Lewatkan Indonesia Vs Australia

Timnas Indonesia
Hasil Liga 1: Nainggolan Bantu Bhayangkara Pesta 7 Gol, PSM Bekuk PSIS

Hasil Liga 1: Nainggolan Bantu Bhayangkara Pesta 7 Gol, PSM Bekuk PSIS

Liga Indonesia
Alasan Wasit Tak Cek VAR Saat Usir Ivar Jenner pada Qatar Vs Indonesia

Alasan Wasit Tak Cek VAR Saat Usir Ivar Jenner pada Qatar Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Profil Nasrullo Kabirov: Pernah ke Indonesia, Punya Riwayat Beri Qatar 3 Penalti

Profil Nasrullo Kabirov: Pernah ke Indonesia, Punya Riwayat Beri Qatar 3 Penalti

Internasional
Barcelona Vs PSG, Perang Besar Sepak Bola untuk Xavi

Barcelona Vs PSG, Perang Besar Sepak Bola untuk Xavi

Liga Champions
Update Ranking BWF: Jonatan Christie Tembus 3 Besar, Ginting Melorot 4 Tingkat

Update Ranking BWF: Jonatan Christie Tembus 3 Besar, Ginting Melorot 4 Tingkat

Badminton
AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

Liga Italia
Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Olahraga
Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Liga Indonesia
3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com