Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persebaya Jalani Laga Hidup-Mati Lawan PBR

Kompas.com - 25/10/2014, 19:41 WIB
SURABAYA, Kompas.com - Persebaya Surabaya akan menjalani laga hidup-mati ketika melawan Pelita Bandung Raya (PBR) pada lanjutan babak delapan besar Indonesia Super League (ISL), Minggu (26/10/2014). Pasalnya, kalah berarti tersingkir dari persaingan memperebutkan trofi kasta tertinggi sepak bola di Tanah Air.

Pelatih Persebaya Rahmad Darmawan mengatakan timnya harus meraih kemenangan di kandang sendiri ketika menjamu PBR di Stadion Gelora Bung Tomo, jika ingin menghidupkan peluang menembus babak semifinal. Apabila kalah, maka langkah Persebaya ke babak empat besar tertutup.

Namun, jika Bajul Ijo hanya meraih hasil imbang, maka laga terakhir menjadi penentu nasibnya. Pekan depan, Persebaya akan bertemu Mitra Kukar, yang saat ini menempati peringkat kedua dengan poin empat, unggul selisih gol atas PBR. Pekan ini, Mitra bertemu Persib Bandung yang kokoh di puncak dengan koleksi 10 poin.

"Saya berharap anak-anak bisa memanfaatkan kesempatan main di kandang sendiri untuk mengamankan tiga poin. Harus menang, jangan sampai seri, apalagi kalah," kata Rahmad, Sabtu (25/10).

"Dari pertemuan pertama dengan PBR, saya sudah mengantongi kekuatan lawan. Mereka tim yang solid dan bagus dalam menyerang maupun bertahan. Kami harus bekerja keras dan tidak boleh banyak melakukan kesalahan," tambah mantan pelatih Persipura Jayapura ini.

Namun demikian, mantan pelatih timnas itu mengakui timnya hampir dipastikan tidak bisa tampil dengan kekuatan terbaik, seiring kondisi beberapa pemain utama yang belum fit, seperti Dedi Kusnandar, Greg Nwokolo dan Ricardo Salampessy. Sebagai gantinya, Rahmad sudah menyiapkan sejumlah pemain muda yang kualitasnya cukup bagus, antara lain Vava Mario Yagalo, Novri Setiawan dan Zaenal Haq.

Secara terpisah, manajer PBR Rawindra Ditya juga mengakui pertandingan lawan Persebaya akan sangat menentukan perjuangan timnya untuk menuju babak empat besar.

"Sama dengan Persebaya, laga ini sangat penting bagi kami karena kemenangan di Surabaya akan membuat peluang kami lolos ke semifinal menjadi terbuka," katanya.

Akan tetapi, PBR memiliki modal motivasi bagus saat datang ke Stadion GBT setelah pada laga sebelumnya meraih kemenangan tipis 1-0 atas Mitra Kukar. Sedangkan Persebaya sedang terluka usai takluk 1-3 dari tuan rumah Persib Bandung.

"Kami juga tidak bisa menurunkan beberapa pemain kunci saat menghadapi Persebaya, seperti Gaston Castano yang masih cedera, kemudian Faturohman dan Boban terkena akumulasi kartu kuning. Namun, tim pelatih sudah menyiapkan pemain lain untuk menambal kekurangan itu," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com