Ramos: Madrid Butuh Dukungan, Bukan Ejekan

Pada laga derbi melawan Atletico Madrd, akhir pekan lalu, Casillas kerap disoraki mayoritas penonton di Santiago Bernabeu. Hal serupa terulang saat Madrid menjamu FC Basel, Selasa (16/9/2014), namun tidak separah saat menghadapi Atletico.

Dalam dua laga tersebut, gawang Casillas selalu kebobolan. Menghadapi Atletico, Madrid menyerah dengan skor 1-2. Sementara bersua Basel, Madrid mampu menang dengan skor telak 5-1.

"Aku tidak ingin terlibat dalam perdebatan ini, karena itu akan bodoh. Terpenting saat ini adalah klub dan kami fokus untuk itu. Tetapi, Casillas bisa menerimanya karena dia tahu tidak bisa membahagiakan semua orang. Namun, dia bukan robot dan sorakan itu jelas memengaruhinya," kata Ramos.

"Kami adalah para pemain profesional. Kami mengerti para penonton marah karena mereka datang ke sini dan kecewa. Tetapi, mereka juga harus pekan dan mengerti bahwa kami lebih nyaman bermain dengan dukungan yang positif."

"Kami berpikir tentang apa yang kami lakukan salah. Sekarang, kami akan berusaha untuk kembali meraih kemenangan," tambah Ramos.

Sebelumnya, Casillas sempat mempersilakan para penonton untuk menyorakinya atau pemain lain jika bermain buruk. Menurut Casillas, hal itu bisa memompa semangat tim untuk meraih hasil yang lebih baik.

"Orang-orang (suporter) bebas mengeluarkan pendapat. Jika mereka pikir harus bersiul (menyoraki) Anda, maka itu harus diterima. Kami harus menghormati pendapat mereka," kata Casillas.

"Cara untuk merespons hal tersebut adalah untuk berlatih dan bermain sepak bola lebih baik lagi," lanjutnya.