MU Tundukkan Madrid, Van Gaal Puji Pemain Belakang

Laga melawan Madrid itu adalah laga keempat MU sejak ditangani pelatih Louis van Gaal. Dalam tiga pertandingan sebelumnya, MU juga tidak pernah kalah. Setelah menang 7-0 atas LA Galaxy, MU menang 3-2 atas AS Roma. MU kemudian menang adu penalti atas Inter Milan, setelah bermain imbang 0-0.

Dalam empat pertandingan itu, MU bermain dengan pola 3-5-2 wingback. Van Gaal pun memuji para pemainnya, terutama pada bek.

"Ini luar biasa karena mereka telah beradaptasi dengan sistem baru seperti ini. Sistem ini bukan hal baru bagi Juan Mata, misalnya, karena ia bermain di posisi idealnya, tetapi Wayne Rooney, Danny Welbeck, dan dua gelandang (tidak bermain pada posisi idealnya)," ujar Van Gaal.

"Dampak terbesar dari sistem ini terjadi pada lini belakang. Namun, kami hanya (memberi Madrid satu peluang) pada babak pertama dan dua peluang pada babak kedua," lanjut Van Gaal.

Dua pemain muda terlibat dalam pertandingan melawan Madrid itu. Mereka adalah Tyler Blackett (20) dan Michael Keane (21). Meski memuji dua pemain itu, Van Gaal menilai mereka belum bisa terlibat dalam kompetisi resmi.

"Terlalu cepat (jika langsung melibatkan dua pemain itu) karena kita harus melihat apakah mereka sesuai dengan tim kami. Anda melihat mereka bermain hari ini dan mereka bisa melakukan tugasnya, tetapi kita belum melihat mereka dalam banyak pertandingan. Mereka bisa melakukannya untuk satu pertandingan. Mungkin, jika Anda memainkan mereka lebih sering, level pengalaman mereka akan meningkat," ujar Van Gaal.