Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aljazair Tak Lupakan 'Skandal' Jerman di Piala Dunia 82

Kompas.com - 27/06/2014, 16:08 WIB
Drama tersingkirnya timnas Aljazair dari Piala Dunia 1982 akibat dugaan 'main mata' antara Jerman dan Austria, bakal membayangi laga Aljazair-Jerman dalam putaran 16 besar Piala Dunia Brasil.

Pelatih Aljazair, Vahid Halilhodzic menegaskan, rakyat Aljazair tidak akan pernah melupakan dugaan skandal yang dilakukan timnas Jerman di Piala Dunia 1982, yang menyebabkan tim "serigala padang pasir" -julukan timnas Aljazair- tersingkir dari ajang piala dunia.

"Kami tidak akan melupakannya," kata Halilhodzic. "Semua orang membicarakan tentang Aljazair dan Jerman serta Piala Dunia 1982 Spanyol."

Pernyataan Halilhodzic ini dilontarkan setelah Aljazair dipastikan melaju ke perempat final Piala Dunia 2014 di Brasil dan akan bertemu Jerman.

Hasil seri 1-1 melawan Rusia mengantarkan anak asuh Halilhodzic untuk pertama kalinya lolos ke putaran 16 besar dalam sejarah keikutsertaan mereka di ajang piala dunia.

Main mata

Tiga puluh dua tahun silam, Aljazair tampil luar biasa dengan mengalahkan Jerman Barat 2-1, Cile 3-2, walaupun dikalahkan Austria 0-2 di babak penyisihan Grup. Mereka yakin lolos ke putaran berikutnya.

Di laga terakhir, di Kota Gijon, Jerman (dulu Jerman Barat) menggelar laga penentuan melawan Austria di babak penyisihan Grup B Piala Dunia 1982, yang kemudian dikenal sebagai "skandal Gijon".

Kedua tim disebut "bermain tidak serius" dan mengatur skor 1-0 untuk kemenangan Jerman, sehingga membuat Jerman dan Austria lolos ke putaran berikutnya, namun berakibat Aljazair tersingkir.

Acungkan uang

Laga ini diprotes Aljazair dan berbagai kalangan. Di stadion, pendukung Aljazair mengacungkan uang sebagai bentuk protes terhadap laga "sandiwara" itu.

Terhadap peristiwa ini, Halilhodzic berkata: "Tiga puluh dua tahun yang lalu adalah waktu yang lama."

Walaupun dia mengaku rakyat Aljazair tidak dapat melupakan "drama" tersebut, dirinya lebih menghargai anak asuhnya yang mampu melaju ke putaran 16 besar.

"Saya sangat bangga dengan penampilan mereka yang heroik, dan kami memang pantas tampil di putaran 16 besar," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Garuda Muda Kebobolan, Skor Sama Kuat 1-1

Live Indonesia Vs Irak: Garuda Muda Kebobolan, Skor Sama Kuat 1-1

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-0: Ivar Jenner Cetak Gol Cantik, Garuda Unggul

Live Indonesia Vs Irak 1-0: Ivar Jenner Cetak Gol Cantik, Garuda Unggul

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Saling Rangkai Serangan, Tendangan Bebas Marselino Masih Lemah

Live Indonesia Vs Irak: Saling Rangkai Serangan, Tendangan Bebas Marselino Masih Lemah

Timnas Indonesia
Championship Series: Fakta Aneh Persib Vs Bali United di Mata Alberto

Championship Series: Fakta Aneh Persib Vs Bali United di Mata Alberto

Liga Indonesia
Indonesia Vs Irak: Garuda Muda Lebihi Ekspektasi, Kans ke Olimpiade Terbuka

Indonesia Vs Irak: Garuda Muda Lebihi Ekspektasi, Kans ke Olimpiade Terbuka

Timnas Indonesia
Susunan Pemain Indonesia Vs Irak: Struick Kembali, Hubner Kapten

Susunan Pemain Indonesia Vs Irak: Struick Kembali, Hubner Kapten

Timnas Indonesia
Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U23, Legenda Irak Akui Indonesia Berbahaya

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U23, Legenda Irak Akui Indonesia Berbahaya

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com