Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal "Assist" untuk Suarez, Ini Kata Gerrard

Kompas.com - 20/06/2014, 12:00 WIB
Ary Wibowo

Penulis

Sumber AFP
SAO PAULO, KOMPAS.com - Gelandang Inggris, Steven Gerrard, mengaku gagal melakukan antisipasi dengan seharusnya sehingga timnya kebobolan untuk kedua kalinya oleh penyerang Uruguay, Luis Suarez, pada laga kedua Grup D Piala Dunia, di Arena Corinthians, Sao Paulo, Kamis (19/6/2014).

Laga itu berakhir 2-1 untuk Uruguay. Sementara gol Inggris dicetak Wayne Rooney pada menit ke-75, gol Uruguay diciptakan oleh rekan Gerrard di Liverpool, Luis Suarez, pada menit ke-39 dan ke-85.

Gol kedua Suarez bermula dari umpan yang dilepaskan kiper Uruguay, Fernando Muslera, ke tengah lapangan. Gerrard dan penyerang Uruguay, Edinson Cavani, kemudian berebut bola.

Cavani memenangi perebutan bola. Bola kemudian mengenai kepala Steven Gerrard dan meluncur ke arah gawang. Suarez berhasil menjangkau bola, mengontrolnya, dan menembakkannya ke gawang Joe Hart dengan tendangan kaki kanan.

"Kami harus bertanggung jawab atas hasil ini sebagai tim. Untuk gol pertama, ia menembakkan bola ke dalam gawang. Itu assist fantastis dari Edinson Cavani. Untuk gol kedua, aku berusaha melakukan kontak yang bagus terhadap bola dan aku berkontak dengan tidak cukup baik terhadap bola," ujar Gerrard.

Dengan kekalahan itu, Inggris berada di dasar klasemen dengan nilai nol atau kalah tiga angka dari Uruguay di tempat ketiga. Kedua kubu sama-sama menyisakan satu laga.

Sementara itu, posisi pertama dan kedua dihuni Italia dan Kosta Rika, yang sama-sama mengoleksi nilai tiga dari satu pertandingan. Kedua kubu akan saling berhadapan pada Jumat (20/6/2014) malam WIB. Inggris hanya bisa masuk 16 besar jika menang pada laga terakhir dan Italia meraih nilai maksimal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP


Terkini Lainnya

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com