Pada pertandingan tersebut, Casillas melakukan blunder pada gol keempat Belanda yang dicetak Robin van Persie. Mendapat umpan balik dari Sergio Ramos, kiper Real Madrid ini gagal mengontrol bola dan direbut Van Persie.
Pada gol sebelumnya, Casillas juga salah dalam mengantisipasi bola silang, hingga mampu dimanfaatkan Stefan De Vrij. Maradona pun menilai, berdasarkan performa buruk itulah Casillas pantas dijadikan kiper nomor dua pada era kepelatihan Jose Mourinho.
"Saya ingin mengingat kata-kata dari teman saya, Mourinho, yang mengatakan bahwa Casillas tidak lagi menjadi pilihan kiper utama (Madrid). Dia harus meninggalkan Real Madrid. Malam ini menunjukkan bahwa ternyata pernyataan Mourinho tepat," ujar Maradona.
Terkait hasil laga Spanyol dan Belanda, Maradona mengatakan, "Belanda luar biasa, mereka menakutkan. Spanyol sedikit lagi bisa kalah 1-8. Mereka mencetak gol ke gawang Casillas dan gagal dalam empat peluang di dalam kotak penalti."
Diego Maradona analysed Spain's defeat on the TV programme 'De Zurda' which is presented by Víctor Hugo Morales: "Holland were outstanding, they're scary. Spain came close to losing 8-1. They aren't used to that sort of blow. They put five goals past Casillas and missed another four clear-cut chances from inside the six-yard box."
"I'd like to recall the words of my friend Mourinho who said that Casillas was no longer his first-choice keeper and it cost him dearly. He had to leave Real Madrid. Tonight's events showed that Mourinho was right."