Titah Maradona kepada Messi

Messi gagal bersinar pada Piala Dunia 2006 dan Piala Dunia 2010. Messi hanya mampu membawa Argentina lolos ke babak perempat final dalam dua edisi Piala Dunia tersebut.

Jerman menjadi momok yang menakutkan bagi Argentina. Argentina kalah dalam drama adu penalti dari Jerman pada Piala Dunia 2006. Impian Lionel Messi dan kawan-kawan menjuarai Piala Dunia 2010 pun kandas setelah takluk 0-4 dari Der Panzer.

Maradona berharap Messi bersinar sehingga mampu mengulang kesuksesan Argentina saat menjuarai Piala Dunia pada 1986. Saat itu, Maradona menjadi motor kesuksesan Argentina.

"Ada banyak pemain sepak bola di Argentina yang dinilai sebagai penerus Maradona. Leo hanya satu-satunya yang saya nilai memiliki banyak kesamaan," tulis Maradona dalam kolomnya di Times of India.

"Ayo Leo. Wujudkan bagi kami! Ulangi prestasi 28 tahun lalu. Kami semua menunggu gelar juara dan saya yakin kamu bisa melakukannya. Ciptakanlah gol-gol indah anakku dan nikmati pujian dari negara dalam sisi hidupmu!" sambungnya.

Maradona berpendapat, Messi memiliki kesamaan seperti dirinya yang berperan penting di skuad Argentina.

"Di Meksiko (Piala Dunia 1986), saya menjadi kapten. Leo akan memimpin Albiceleste di Brasil. Saya berusia 25 tahun lebih pada 1986, sementara Leo akan merayakan ulang tahunnya yang ke-27 di Piala Dunia Brasil," tutur Mardona.

"Terlebih lagi, musim Leo bersama Barcelona tidak terlalu bagus pada musim lalu. Mereka (Barcelona) tidak lolos ke semifinal Liga Champions. Mungkin itu jadi berkah bagi Leo dan rekan-rekan di Barcelona yang bermain di Piala Dunia. Berhati-hatilah Brasil! Messi adalah anak jenius dan saya telah mengatakannya selama bertahun-tahun," imbuhnya.