Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mutu Brasil Setingkat di Atas Kroasia

Kompas.com - 12/06/2014, 18:15 WIB
Azwar Ferdian

Penulis

SAO PAOLO, Kompas.com — Dalam hitungan jam ke depan, laga pembuka Piala Dunia 2014 akan dimulai dengan mempertemukan tuan rumah Brasil melawan Kroasia, di Arena de Sao Paolo, Sao Paolo, Kamis (12/6/2014) sore waktu setempat.

Tak salah bila Brasil ditunjuk sebagai favorit dalam laga tersebut, dengan pembanding skuad, pengalaman, dan faktor tuan rumah yang punya dukungan publik. Di atas kertas, angin mengarah ke Brasil, tetapi tentunya tanpa mengecilkan kekuatan Kroasia.

Brasil mengantongi catatan positif dengan memenangi 15 laga dari 16 pertandingan terakhir. Sementara itu, Kroasia harus bersusah payah menembus putaran final, setelah hanya finis di posisi kedua di belakang Belgia dalam penyisihan. Beruntung, Luka Modric dkk menang lawan Islandia pada babak play-off dengan agregat 2-0.

Head to head

Kedua tim sebelumnya pernah bersua pada babak fase grup Piala Dunia 2006 di Jerman. Tim Samba unggul 1-0 melalui gol yang dicetak Kaka. Setahun sebelumnya, pada laga persahabatan tahun 2005, Kroasia mampu menahan Brasil 1-1, dengan gol dari Niko Kranjcar dan Ricardinho.

Brasil sementara ini dipastikan akan tampil full-team, plus tampilnya Neymar, yang sudah dinyatakan fit. Sementara itu, Kroasia kehilangan Danijel Pranjic dan Ivan Strinic karena cedera, serta Mario Mandzukic yang absen karena masih menjalani hukuman. Terakhir, Ivan Mocinic harus keluar dari skuad pada Rabu karena cedera pergelangan kaki, dan sepertinya akan digantikan oleh Milan Badelj.

Pemain kunci

Kunci permainan Brasil ada pada Neymar, meski penampilannya bersama Barcelona pada musim lalu tidak terlalu maksimal. Tampil di hadapan sendiri, Neymar punya seribu satu cara buat mengobrak-abrik pertahanan lawan. Bila mantan pemain Santos ini dalam performa terbaik, maka ia bisa jadi masalah serius buat pertahanan Kroasia.

Di kubu The Blazers, nyawa permainan tentu ada dalam diri Luka Modric. Bintang Real Madrid ini sudah menjadi pemain favorit pelatih El Real, Carlo Ancelotti, dengan catatan tampil 32 kali di semua kompetisi.

Kroasia tentunya berbeda dengan Madrid, dan Modric dituntut harus bisa memenangi pertarungan di lini tengah bila ingin membangun serangan ke pertahanan Brasil. Kelebihan Modric ada pada umpan matang dan pergerakannya membongkar lini belakang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com