Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Indonesia, Gareth Bale Dibayar Rp 48 Miliar

Kompas.com - 28/05/2014, 07:54 WIB
KOMPAS.com — Winger Real Madrid dengan status pemain termahal di dunia, Gareth Bale, akan menyambangi Indonesia pada akhir pekan ini. Pemain yang baru saja membawa Madrid meraih gelar ke-10 Liga Champions ini akan melakukan tur personal.

Ya, mantan pemain Tottenham Hotspur ini akan mengadakan perjalanan yang berisi acara sosial dan pelatihan di Singapura dan Indonesia. Dari kunjungan ke dua negara bertetangga ini, pemain asal Wales tersebut mendapat bayaran 3,1 juta euro (sekitar Rp 48,880 miliar).

Menurut Telegraph, Bale akan mengikuti jejak dua bintang di Liga Spanyol, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, yang sudah lebih dulu menyapa para penggemarnya di kawasan Asia. Bahkan, Ronaldo sudah sempat menjejakkan kaki di Indonesia.

Bale akan menghadiri event meet and greet di sebuah hotel ternama di Jakarta pada hari Sabtu (31/5/2014). Para tamu yang ingin menghabiskan waktu bersama bintang Madrid itu dan mengambil gambarnya harus membayar sekitar 150 poundsterling (sekitar Rp 2,917 juta).

Bale tampaknya memanfaatkan kesempatan liburan musim panas untuk tur personal. Ketika Ronaldo dan Messi tengah mempersiapkan diri tampil di Piala Dunia 2014 bersama negaranya masing-masing, Bale justru melakukan hal tersebut karena Wales tidak lolos ke putaran final turnamen empat tahunan ini yang berlangsung di Brasil mulai 12 Juni mendatang.

Akhir pekan lalu, Bale termasuk pemain yang menyumbang gol bagi Madrid ketika menaklukkan Atletico Madrid 4-1 di final Liga Champions, Sabtu (24/5). Madrid sempat tertinggal 0-1 hingga menit ke-90, sebelum Sergio Ramos "memaksa" diadakan perpanjangan waktu, menyusul gol lewat sundulannya pada menit ke-90+3.

Pada paruh kedua perpanjangan waktu, Bale membawa Madrid unggul lewat sundulannya menyambut rebound bola tendangan Angel di Maria. Setelah itu, Madrid menambah gol lewat Marcelo dan Ronaldo untuk memastikan mereka menang 4-1 dan merebut la decima alias gelar ke-10 kompetisi paling elite antarklub Eropa itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com