Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menangi Derby della Madonnina, Milan 3 Angka dari Eropa

Kompas.com - 05/05/2014, 03:43 WIB
Ary Wibowo

Penulis

MILAN, KOMPAS.com — AC Milan meraih kemenangan 1-0 atas Inter Milan pada pertandingan Serie-A di San Siro, Minggu (4/5/2014). Dengan hasil tersebut, Milan duduk di peringkat kedelapan dengan nilai 54, atau kalah tiga angka dari Inter di tempat kelima (zona Liga Europa).

Gol Milan dicetak Nigel De Jong pada menit ke-67. Gol berawal dari pelanggaran Mateo Kovacic terhadap Adel Taarabt di sektor kiri pertahanan Inter. Balotelli yang dipercaya mengeksekusi tendangan bebas mengirim bola ke jantung pertahanan Inter. De Jong menyundul bola masuk gawang Samir Handanovic.

Pada menit-menit awal, Inter Milan mengambil inisiatif menyerang. Namun, saat belum mampu menciptakan peluang, Inter dikejutkan serangan Milan yang berujung tembakan dari Adel Taarabt pada menit ke-11. Namun, tembakan yang dilepas Taarabt dari luar kotak penalti itu meleset ke sisi kiri gawang Inter.

Setelah itu, kedua kubu bertukar serangan. Namun, usaha mereka hanya membuahkan hadiah bola-bola mati yang tak membuahkan peluang hingga Taarabt melepaskan umpan yang ditembakkan Mattia De Sciglio pada menit ke-24.

Tembakan De Sciglio meleset. Namun, Milan mampu mempertahankan tekanan mereka dan menciptakan dua peluang lagi melalui Mario Balotelli dan Kaka pada menit ke-27. Tembakan Balotelli meleset ke sisi kanan gawang, sementara tembakan Kaka kandas di tangan Samir Handanovic.

Inter kemudian membangun serangan. Namun, setelah Rodrigo Palacio dinilai off-side pada menit ke-33, Milan kembali menekan, tetapi kesulitan menembus pertahanan Inter.

Kaka mencoba mengatasi kebuntuan dengan melepaskan tembakan jarak jauh pada menit ke-37. Namun, bola hasil tembakannya membentur mistar. Tak lama sebelum turun minum, Kaka kembali menguji Handanovic dengan tembakan dari luar kotak penalti. Kali ini, usahanya hanya membuahkan tendangan gawang.

Inter bermain lebih baik pada awal babak kedua. Setelah tembakan Mario Balotelli pada menit ke-47 terblok, mereka mengalirkan sejumlah serangan, yang membuahkan dua peluang dari Mauro Icardi dan Kovacic pada menit ke-49 dan ke-51. Tembakan Icardi meleset, sedangkan tembakan Kovacic terblok.

Kedua kubu kemudian bertukar serangan. Setelah terlibat perebutan bola, Milan akhirnya mendapatkan kesempatan memecah kebuntuan melalui Philippe Mexes pada menit ke-59. Namun, bola hasil sundulan Mexes meleset ke sisi kiri gawang.

Milan mempertahankan tekanannya dan akhirnya mendapatkan gol dari De Jong pada usaha berikutnya.

Inter berusaha keras merebut kendali permainan. Usaha mereka membuahkan sejumlah peluang, tetapi Milan mampu bertahan dengan baik dan mampu menyelipkan sejumlah serangan.

Pada menit ke-68, misalnya, Rodrigo Palacio dan Hernanes bergantian melepaskan tembakan. Namun, dua usaha itu terblok. Hal serupa terjadi pada usaha yang dilakukan Icardi pada menit ke-74.

Di tengah tekanan Inter, Milan menyelipkan serangan yang berujung tembakan dari Kaka pada menit ke-71. Namun, tembakan Kaka diantisipasi Walter Samuel.

Setelah gol Balotelli pada menit ke-78 dianulir karena off-side, Inter meningkatkan intensitas serangan. Mereka mendapatkan peluang dari Ricardo Alvarez dan Diego Milito pada menit ke-84 dan ke-90. Namun, dua usaha itu hanya membuahkan tendangan gawang.

Sepanjang laga, menurut catatan Lega Serie-A, Milan membukukan penguasaan bola 52 persen dan melepaskan empat tembakan akurat dari 14 usaha, sementara Inter melepaskan lima tembakan tanpa satu pun mengarah tepat ke gawang.

AC Milan: 32-Christian Abbiati; 2-Mattia De Sciglio, 5-Philippe Mexes, 13-Adil Rami, 21-Kevin Constant, Nigel De Jong, 16-Andrea Poli (4-Sulley Muntari 72), 18-Riccardo Montolivo, 22-Kaka (11-Giampaolo Pazzini 76), 23-Adel Taarabt; 45-Mario Balotelli

Pelatih: Clarence Seedorf

Inter Milan: 1-Samir Handanovic; 23-Andrea Ranocchia, 25-Walter Samuel, 35-Rolando, 2-Jonathan (11-Ricardo Alvarez 78); 10-Mateo Kovacic, 19-Esteban Cambiasso (13-Fredy Guarin 70), 55-Yuto Nagatomo, 88-Hernanes; 8-Rodrigo Palacio, 9-Mauro Icardi (22-Diego Milito 82)

Pelatih: Walter Mazzarri

Wasit: Mauro Bergonzi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Liga Indonesia
Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Liga Indonesia
Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Badminton
Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Liga Indonesia
Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com