Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mazzarri: Ini Alasan Saya Gigit Botol

Kompas.com - 28/03/2014, 06:24 WIB
MILAN, KOMPAS.com — Pelatih Inter Milan Walter Mazzarri mengatakan, dirinya menggigit botol minuman karena geregetan melihat timnya tak kunjung mencetak gol pada laga Serie-A melawan Udinese, di Giuseppe Meazza, Kamis (27/3/2014).

Laga itu berakhir 0-0. Sepanjang pertandingan, menurut catatan Lega Serie-A, Inter membukukan penguasaan bola sebesar 62 persen dan melepaskan dua tembakan akurat dari 18 usaha. Sementara Udinese melepaskan dua tembakan titis dari sembilan percobaan.

Pada satu momen, Mazzarri menundukkan kepala, mengambil botol dengan cara menggigitnya, kemudian mengangkat kepalanya. Setelah beberapa saat menahan botol dengan gigitannya, Mazzarri melepaskan botol itu.

Sebelum memulai konferensi pers seusai pertandingan, Mazzarri ditunjukkan video saat ia menggigit botol itu. Menurut Football Italia, Mazzarri tertawa melihat video itu.

"Anda bukan pelatih, Anda tidak mengerti. Kamera-kamera ini, yang berada di sekitar kursi cadangan kejam. Sepanjang musim, kami mengalami momen seperti ini. Jadi, seharusnya kami melepaskan satu tembakan akurat dan mendapatkan gol," ujar Mazzarri.

Dengan hasil imbang itu, Inter baru mencetak 10 gol selama 2014 ini. Jumlah itu lebih sedikit dari semua klub, kecuali Bologna.

"Namun, berapa peluang yang diciptakan (Bologna)? Berapa banyak tembakan membentur tiang, dikandaskan kiper, atau nyaris masuk gawang? Ini hanyalah satu dari masa-masa itu, kecuali peruntungan kami berubah pada laga-laga berikut," ujar Mazzarri.

"Jujur saja, saya tak suka babak pertama. Udinese adalah tim kuat yang menekan kami di semua wilayah di lapangan dan menutup ruang. Pada babak kedua, kami seharusnya mencetak setidaknya dua atau tiga gol, terutama pada 15 menit terakhir. Kami menekan Udinese, mendominasi pertandingan, tetapi tidak mencetak gol," tambahnya.

Dengan hasil itu, Inter duduk di peringkat kelima dengan nilai 48 tertinggal 13 angka dari Napoli di peringkat ketiga (posisi terakhir zona Liga Champions). Adapun Udinese ada di peringkat ke-14 dengan nilai 35.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com