Laga tersebut berakhir 1-1. Juventus unggul lebih dulu melalui gol Arturo Vidal saat laga baru berjalan tiga menit. Namun, Fiorentina mampu menyamakan kedudukan berkat torehan Mario Gomez pada menit ke-79.
"Mungkin kami berpikir, mengingat dalam beberapa pertandingan terakhir ketika kami mengontrol babak kedua dengan baik, maka kami bisa melakukan hal itu lagi," ujar Buffon seperti dilansir Football Italia.
"Benar bahwa hal itu tidak selalu berjalan dengan baik. Apalagi, kami menghadapi tim dengan pemain-pemain hebat yang dapat menyakitkan Anda kapan pun dan menemukan momen untuk mengubah pertandingan," tambahnya.
Menurut catatan UEFA, sepanjang pertandingan, Juventus mendapatkan enam peluang emas dari 13 usaha. Sementara itu, tim tamu melepaskan empat tembakan akurat dari 13 percobaan.
"Gol seperti itu salah satu hal yang bisa terjadi, apalagi Gomez adalah seorang juara. Secara alamiah, mereka juga pasti menyesal, sama seperti kami yang berpikir bisa membawa pulang kemenangan 1-0 di kandang persis dengan yang sudah kami lakukan di Serie-A pekan lalu," kata Buffon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.