Menang satu gol dan tanpa kebobolan di kandang lawan membuat peluang Atletico untuk melangkah ke perempat final kian besar. Pasalnya, giliran mereka yang akan menjamu Milan di Vicente Calderon pada leg kedua yang berlangsung pada 11 Maret mendatang.
Milan mendapatkan banyak tekanan sejak peluit kick-off berbunyi. Meski demikian, barisan belakang Rossoneri bisa mengantisipasi setiap serangan tim tamu sehingga tak ada peluang berbahaya yang mengancam gawang Cristian Abbiati.
Justru tuan rumah yang memperoleh peluang sangat bagus pada menit ke-15 lewat Kaka. Playmaker asal Brasil ini menerima umpan diagonal Adel Taarabt dan melepaskan tendangan keras. Tetapi, Thibaut Courtois melakukan penyelamatan gemilang karena bisa menepis si kulit bulat.
Milan kembali memberikan ancaman pada menit ke-31. Mario Balotelli yang melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti memberikan umpan tarik dengan tumitnya kepada Kaka. Mantan gelandang Real Madrid ini melepaskan tendangan keras, tetapi bola masih tipis di atas mistar gawang sehingga selamatlah Atletico dari kebobolan.
Hingga babak pertama usai, tak ada gol yang tercipta. Secara keseluruhan, permainan kedua tim berimbang meski Milan yang lebih banyak mendapatkan peluang bagus.
Pada babak kedua, Milan mendapatkan peluang pada menit ke-58 melalui Kaka. Sayang, tendangan pemain Brasil ini dari dalam kotak penalti tak menemui sasaran karena melenceng tipis di sisi kanan gawang Atletico.
Justru Atletico yang bisa mencetak gol pada menit ke-83 melalui sundulan striker andalannya, Diego Costa. Striker internasional Spanyol ini memanfaatkan kesalahan bek Milan, Ignazio Abate, yang justru memberikan umpan kepada Costa di tiang jauh ketika dia bermaksud membuang bola dengan sundulannya saat terjadi tendangan pojok. Costa pun menyundul bola yang bersarang di sisi kanan gawang. Skor 1-0 bertahan sampai laga usai.
Berdasarkan statistik UEFA, Milan unggul ball possession di mana perbandingannya adalah 53 dan 47. Tetapi, serangan berbahaya ke gawang lawan menjadi milik Atletico yang melakukannya sebanyak 31 kali, sedangkan Milan 24 kali.
Susunan pemain
AC Milan (4-2-3-1): Christian Abbiati; Mattia De Sciglio (Ignazio Abate 26'), Daniele Bonera, Adil Rami, Urby Emanuelson; Michael Essien, Nigel de Jong; Andrea Poli (Kevin Constant 85'), Adel Taarabt, Kaka; Mario Balotelli (Giampaolo Pazzini 78')
Pelatih: Clarence Seedorf
Atletico Madrid (4-4-2): Thibaut Courtois; Diego Godin, Juanfran, Emiliano Insua, Miranda; Mario Suarez, Koke, Arda Turan (Cristian Rodríguez 74'), Gabi Fernández; Raul Garcia (Adrián 80'), Diego Costa
Pelatih: Diego Simeone