"Kami tidak pernah mempunyai banyak masalah dengan para pemain, hanya satu kali di Chelsea. Satu pemain tidak menunjukkan rasa hormat dan saya mencoba menghabisinya, tetapi itu tidak mungkin," ungkap Ancelotti tanpa menyebut siapa pemain itu, Daily Mail.
"Pemain adalah aset klub dan terkadang Anda tidak dapat melakukan apa yang Anda inginkan," tambahnya.
Meski begitu, Ancelotti sendiri bukan merupakan sosok pelatih yang tidak tegas. Ia pun mengaku sempat menghukum striker asal Pantai Gading, Didier Drogba, ketika telat datang sebelum pertandingan.
"Suatu ketika Drogba pernah datang telat selama 30 menit sebelum pertandingan. Jadi dia tidak bermain. Tetapi, kuncinya adalah saling menghormati," kata Ancelotti.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.