Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Wajar Madrid Tawar Bale Rp 1,5 Triliun"

Kompas.com - 01/08/2013, 00:20 WIB
Ary Wibowo

Penulis

MADRID, KOMPAS.com — Wakil Presiden Liga Sepak Bola Profesional Spanyol (LFP), Javier Tebas, menilai merupakan sesuatu yang wajar jika ada klub yang bersedia menggelontorkan dana besar untuk merekrut pemain. Menurutnya, baru akan menjadi masalah jika klub yang bersangkutan tidak mempunyai dana meski sudah menawar sang pemain.

Hal tersebut diungkapkan Tebas menanggapi langkah Real Madrid yang bersedia membayar 100 juta euro (sekitar Rp 1,5 triliun) untuk memboyong bintang Tottenham Hotspur, Gareth Bale, ke Santiago Bernabeu. Menurut Tebas, jika Madrid mampu, hal tersebut sah-sah saja.

"Tidak bermoral jika membayar sesuatu yang di luar kemampuan Anda. Tetapi, saya pikir akan lebih tidak bermoral lagi jika membelanjakan 1 juta euro yang tidak mereka miliki," ujar Tebas seperti dilansir Football Espana.

"Untuk membeli pemain dengan harga 100 juta euro adalah jumlah uang yang sangat besar. Tetapi, jika Madrid bisa membayarnya, kemudian pertanyaannya bukan lagi soal moralitas, tetapi lebih kepada apakah itu langkah yang berisiko atau tidak," tambahnya.

Tebas mengaku tidak tahu banyak mengenai kehebatan Bale. Namun, menurutnya, cukup bagus jika Bale memutuskan bermain di Liga BBVA ketimbang Premier League.

"Ini bukan hanya masalah harga pemain. Tetapi, Anda harus melihat berapa banyak hal yang akan dia datangkan dan jika Liga BBVA mempunyai semua pemain bintang, itu akan dapat mendatangkan pemasukan yang tinggi," kata Tebas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com