Kaka: Ini Tak Normal, tapi Madrid Bangkit

MADRID, KOMPAS.com — Tampil sebagai tuan rumah, Real Madrid dibuat tertekan oleh Valladolid, melalui gol Oscar Gonzalez pada menit kedelapan, pada lanjutan Liga BBVA, Sabtu (4/5/2013). Setelahnya, Madrid memang selalu mampu berada di depan, tetapi tidak pernah betul-betul bisa menghela napas dengan lega. Skor 4-3 untuk Madrid menjadi buktinya.

Gelandang Madrid, Kaka, mengakui kebobolan tiga gol di kandang sendiri bukan hal yang wajar bagi timnya. Menurutnya, timnya kesulitan berkonsentrasi karena belum sepenuhnya melupakan kegagalan masuk final Liga Champions, 30 April 2013.

"Ini pertandingan yang sulit setelah (tersingkir dari Liga Champions). Kami berpikir, mungkin bagi kami masuk final, tetapi kami gagal. Bermain (melawan Valladolid) tiga hari setelahnya bukan hal mudah. Namun, sekali lagi kami menunjukkan kemampuan kami untuk bangkit melawan Valladolid yang hebat," ujar Kaka.

"Kami kebobolan tiga gol. Itu tidak normal dan kami tak menyukai hal ini. Kesalahannya adalah sistem pertahanan, tetapi ini adalah hal-hal yang perlu ditingkatkan. Tim ini bangkit (pada laga melawan Valladolid) setelah gol pertama," tambahnya.

Madrid tersingkir dari Liga Champions pada babak semifinal, setelah menang 2-0 atas Borussia Dortmund, 30 April 2013, sehingga agregat menjadi 4-3 untuk Dortmund. Madrid layak penasaran akan kegagalan itu, mengingat pada leg kedua, mereka menciptakan sepuluh tembakan akurat dari 21 usaha, sementara Dortmund melepaskan empat tembakan titis dari tujuh percobaan.

Berikut ini adalah rekaman pertandingan Madrid melawan Valladolid, di Santiago Bernabeu, Sabtu (4/5/2013).

Gol
Madrid: Angel Di Maria 26, Cristiano Ronaldo 32, 70, Kaka 49
Valladolid: Oscar Gonzalez 8, Javi Guerra 35, Lluis Sastre 87

Kartu kuning
Madrid: Sami Khedira 44
Valladolid: Omar Ramos 38, Victor Perez, Lluis Sastre 90+2