Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Platini Masih Keberatan Pakai Teknologi Garis Gawang

Kompas.com - 30/03/2013, 13:28 WIB

NYON, KOMPAS.com - Ketua UEFA, Michel Platini mengtakan, untuk menerapkan teknologi garis gawang (Goal-Line Technology/ GLT) perlu biaya 54 juta euro untuk kurun lima tahun. Ia menilai apa yang sudah dilakukan UEFA di Liga Champions, yaitu menambah anggota tim wasit menjadi lima orang dalam satu pertandingan, sudah sangat menggemberikan untuk meningkatkan kualitas pertandingan.

"Saya lebih memilih menggunakan uang untuk sepak bola usia muda dan infrastruktur ketimbang menghabiskannya untuk teknologi, ketika ada gol yang tak dilihat oleh wasit," ujar Platini.

"Butuh biaya sekitar 54 juta euro selama lima tahun untuk teknologi ini, jadi agak mahal untuk kesalahan yang terjadi satu kali dalam 40 tahun."

"Di Liga Champions, saya sangat gembira dengan (tim wasit berisi lima orang). Praktis, tak ada kesalahan yang dibuat dan wasit praktis melihat segala hal yang terjadi di lapangan," tutur Platini.

Hal itu berkaitan dengan keputusan FIFA menggunakan GLT di Piala Dunia 2014 Brasil, setelah melakukan uji coba pada Piala Dunia Antarklub, Desember 2012.

FIFA mempertimbangkan menggunakan teknologi garis gawang dalam sepak bola setidaknya setelah peristiwa insiden gol hantu gelandang Inggris Frank Lampard pada Piala Dunia 2010.

Saat itu, Bola hasil tembakan Lampard membentur mistar gawang Jerman.  Tayangan ulang menunjukkan bola melewati garis gawang sebelum mental menjauhi gawang. Namun, itu tidak dianggap gol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Liga Inggris
Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Genoa: Lukaku Cetak Gol, 10 Pemain Serigala Menang

Hasil Roma Vs Genoa: Lukaku Cetak Gol, 10 Pemain Serigala Menang

Liga Italia
Hasil Liga Spanyol: Sensasi Sorloth Tahan Madrid, Barca Libas Rayo 3-0

Hasil Liga Spanyol: Sensasi Sorloth Tahan Madrid, Barca Libas Rayo 3-0

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris, Man City Juara Musim 2023-2024

Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris, Man City Juara Musim 2023-2024

Liga Inggris
Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Liga Italia
Nu Skin Run 10K Diikuti 1.500 Peserta, Dukung Gaya Hidup Sehat

Nu Skin Run 10K Diikuti 1.500 Peserta, Dukung Gaya Hidup Sehat

Sports
Hasil Liverpool Vs Wolves 2-0, Akhir Manis Perpisahan Juergen Klopp...

Hasil Liverpool Vs Wolves 2-0, Akhir Manis Perpisahan Juergen Klopp...

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs Everton: Meski Menang, The Gunners Runner-up Liga Inggris

Hasil Arsenal Vs Everton: Meski Menang, The Gunners Runner-up Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Man City Vs West Ham 3-1, The Citizens Juara Liga Inggris!

Hasil Man City Vs West Ham 3-1, The Citizens Juara Liga Inggris!

Liga Inggris
HT Man City Vs West Ham: Foden Gemilang, The Citizens Unggul 2-1

HT Man City Vs West Ham: Foden Gemilang, The Citizens Unggul 2-1

Liga Inggris
HT Arsenal Vs Everton: The Gunners Tertahan, Kans Juara Menipis

HT Arsenal Vs Everton: The Gunners Tertahan, Kans Juara Menipis

Liga Inggris
Sebelum Tanding Vs Borneo FC, Bus Madura United Dilempari Telur oleh Oknum Suporter

Sebelum Tanding Vs Borneo FC, Bus Madura United Dilempari Telur oleh Oknum Suporter

Liga Indonesia
Pelatih Soroti Ketenangan dan Konsistensi Ana/Tiwi di Final Thailand Open

Pelatih Soroti Ketenangan dan Konsistensi Ana/Tiwi di Final Thailand Open

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com