Pencalonan India Dapat Angin dari Sekjen FIFA

NEW DELHI, KOMPAS.com - Upaya Indonesia mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia di bawah usia 17 tahun (Piala Dunia U-17) tahun 2017 bakal mendapat saingan berat dari India. India terlihat mendapat angin dukungan dari Sekretaris Jenderal FIFA, Jerome Valcke, yang berkunjung ke New Delhi dan menandatangani nota kesepahaman (MoU) soal pengembangan sepak bola negeri ini dengan Federasi Sepak Bola India (AIFF), belum lama ini.

Penandatanganan nota kesepahaman itu dilakukan pekan lalu. Dalam kesempatan tersebut, Valcke mengeluarkan sejumlah pernyataan yang bisa ditafsirkan mendukung pencalonan India sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2017. "Kami di FIFA yakin bahwa, jika ada satu negara di Asia yang harus kami fokuskan adalah India," kata Valcke.

"Cara terbaik untuk mempromosikan India tentunya dengan menggelar Piala Dunia U-17... Kami akan bekerja sama dengan AIFF untuk memastikan Anda punya struktur untuk menjadi pemain pada level paling tinggi," lanjut Valcke. "Kami tidak datang ke India karena kami berpikir bahwa dalam 10 tahun, uang kami akan datang dari India. Kami tidak mencari timbal balik dari investasi kami."

Pernyataan Valcke juga dilansir melalui akun twitter resmi Departemen Media FIFA dan diunggah dalam YouTube. "Menggelar Piala Dunia U-17 tahun 2017 di India bakal menjadi batu lompatan yang sempurna untuk mencapai target pengembangan sepak bola di negeri itu," demikian pernyataan Valcke.  

Pernyataan selengkapnya Valcke soal potensi India untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2017 bisa disimak dalam akun FIFA di YouTube berikut ini:    http://www.youtube.com/watch?v=RP2vya0R4uE&feature=g-all-u

PSSI telah menyatakan akan mencalonkan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2017. Mereka telah menggaet konsultan dan pakar pembinaan usia muda di Jepang, Tom Byer, dan mengklaim mendapat dukungan dari pemerintah. (RTR)