Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Napas Italia Bakal Jadi Jiwa Watford

Kompas.com - 09/07/2012, 06:36 WIB

LONDON, KOMPAS.com Watford, klub Divisi Championship Inggris, satu divisi di bawah Liga Primer, menunjuk Gianfranco Zola sebagai manajer baru pada musim 2012-2013. Keberadaan Zola pun menambah napas sepak bola Italia di Inggris.

Keputusan itu muncul hanya dalam satu pekan setelah keluarga pengusaha asal Italia, Pozzo, mengambil alih Watford dari tangan pemilik lama, Laurence Bassini, pada akhir Juni 2012. Hanya dalam waktu sepekan, Jumat (6/7), keluarga Pozzo menyatakan mengakhiri kontrak manajer lama, Sean Dyche. Sehari kemudian, Zola diminta menjadi penggantinya.

Dalam situs resmi klub, Giampaulo Pozzo yang merupakan ketua keluarga Pozzo menyatakan, keputusan penggantian itu berlaku secepatnya. Mereka juga menyatakan terima kasih atas kerja Dyche selama menjabat sebagai manajer dalam satu tahun terakhir ini.

Meski begitu, terdepaknya Dyche mengundang simpati dari sejumlah kalangan, termasuk mantan penyerang klub itu, Marvin Sordell. Sordell yang saat ini bergabung dengan klub divisi Championship, Bolton Wanderers, mengatakan, klub kehilangan seorang manajer berbakat yang bisa membawa Watford ke arah yang lebih baik.

Sebelum ditunjuk sebagai manajer, Dyche adalah asisten Malky Mackay (manajer lama) selama dua tahun, 2009-2011. Saat Mackay hijrah ke Cardiff, Dyche mendapat promosi menggantikan Mackay dan membawa posisi klub naik pada dua musim terakhir, yaitu ke-14 (2010-2011) dan posisi ke-11 (2011-2012).

Napas Italia
Watford adalah klub sepak bola ketiga yang dimiliki keluarga Pozzo. Keluarga ini adalah pemilik klub Udinese (Liga Italia) dan Granada (Spanyol).

Dalam situs resmi Watford, Giampaulo menyatakan, target mereka adalah memperbaiki prestasi klub dalam beberapa tahun ke depan dan membawanya memasuki persaingan di tingkat yang lebih tinggi, Liga Primer.

”Itu visi kami di klub ini. Watford akan mencoba beberapa hal baru yang pernah diterapkan di Granada dan Udinese. Namun, bagi manajemen, nilai-nilai lokal dan para pendukung setia klub akan tetap menjadi prioritas,” kata Giampaulo.

Dalam wawancara dengan stasiun televisi SkySports Italia, dia menyatakan keyakinan bahwa Zola, dalam dua tahun masa kontraknya sebagai manajer, akan mampu membawa klub ke jalur yang benar. ”Pengalaman dia sebagai manajer di beberapa klub Inggris menambah keyakinan kami,” katanya.

Zola, salah satu legenda sepak bola Italia, pernah memperkuat Napoli dan Parma di Liga Italia. Pada musim 1996-1997, manajer berusia 45 tahun ini hijrah ke Inggris dan bermain di Chelsea sebelum akhirnya kembali ke Italia (Cagliari) musim 2003-2004. Zola memutuskan pensiun pada musim 2005.

Karier Zola sebagai manajer dimulai pada musim 2006 ketika menangani tim nasional Italia U-21 dan berhasil membawanya lolos ke babak perempat final Olimpiade 2008 di Beijing. Zola juga sempat menangani West Ham United selama dua musim, 2008-2010. (AFP)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com