Pasca-Tragedi Mesir, Al Ahly Kembali Berlaga

JOHANNESBURG, KOMPAS.com - Untuk pertama kalinya, klub raksasa sepak bola Afrika, Al Ahly, tampil dalam laga kompetitifnya sejak tragedi sepak bola Mesir yang menyebabkan puluhan orang tewas di Port Said terjadi bulan lalu yang melibatkan klub asal Mesir ini. AFP melaporkan Al Ahly akan berhadapan dengan klub asal Ethiopia, Coffee pada hari Minggu (25/3/2012), di Ethiopia.

Laga perdana ini istimewa karena pemerintah Mesir sempat membatalkan kejuaraan bersifat nasional dan rencana menggelar turnamen Piala Martyr sebagai langkah antisipasi terhadap meningkatnya suhu politik di negara itu pascapenggulingan mantan Presiden, Hosni Mubarak.

Pejabat berwenang setempat bahkan tak memberikan izin kepada tim berjuluk "Red Devils" itu untuk menggelar laga persahabatan jelang putaran kedua Liga Champions Afrika, laga kualifikasi pertama melawan Coffee di stadion nasional di Addis Ababa.

Jelang laga ini, pelatih Manuel Jose dari Portugal juga menemui masalah lain. Dua pemain veterannya, bek Wael Gomaa dan striker Emad Moteab, akan absen dalam laga ini. Gelandang Mohamed Barakat dan dua penyerang, Mohamed ’Geddo’ Naggy serta Dominique da Silva, kemungkinan besar juga tak akan dimainkan.

Al Ahly terakhir kali menjadi juara Afrika pada tahun 2008. Mereka melakukan tiga pertandingan tur di Uni Emirat Arab, dengan menang satu kali dan kalah dua kali.