De Jong: Aku Seharusnya Diusir

AMSTERDAM, KOMPAS.com — Gelandang Belanda, Nigel De Jong, mengaku melanggar gelandang Spanyol, Xabi Alonso, dan seharusnya mendapat kartu merah di babak pertama final Piala Dunia 2010 Afrika Selatan, Minggu (11/7/2010). Ia pun beruntung ketika wasit Howard Webb hanya memberikan kartu kuning.

Insiden itu terjadi pada menit ke-28. Saat itu, Alonso dan De Jong sedang berebut bola dan De Jong mengangkat kaki terlalu tinggi sehingga mengenai dada Alonso.

"Ya, aku sadar itu bisa lebih buruk dari kartu kuning. Itu terlihat buruk, sekalipun sejujurnya, aku tak melihat lawan datang dari arah itu. Aku sangat fokus kepada bola dan aku mengenai dadanya," ungkap De Jong.

"Itu cukup membuatku ingin tahu (bagaimana kondisi Alonso), tetapi wasit memberikan kartu kuning dan bagiku itu adalah sedikit keberuntungan," lanjutnya.

Belanda pada akhirnya harus bermain dengan sepuluh pemain, setelah bek John Heitinga menerima kartu kuning kedua pada menit ke-109. Mereka juga akhirnya kalah 0-1 akibat gol Andres Iniesta pada menit ke-116.

Dengan begitu, Belanda untuk ketiga kalinya gagal menjadi juara setelah berhasil masuk final. Sebelumnya, mereka juga gagal di Piala Dunia 1974 Jerman Barat dan 1978 Argentina. (SKY)