MADRID, KOMPAS.com - Gelandang Real Madrid, Ricardo Kaka mengatakan, ia tidak pernah ingin meninggalkan Milan. Namun, transfer harus dilakukan untuk menyelamatkan Milan dari krisis ekonomi.
Kaka baru saja resmi menjadi pemain Real Madrid. Ia diboyong dari San Siro ke Santiago Bernabeu dengan mahar senilai 65 juta euro atau sekitar Rp 906,3 miliar.
Dalam konferensi pers perdananya sebagai pemain Madrid, Kaka mengakui bahwa ia sangat mencintai Milan Namun, diskusi dengan petinggi klub menempatkannya di posisi yang sulit untuk tetap bertahan.
"Keinginanku adalah bertahan di Milan. Tetapi, krisis finansial dunia telah memengaruhi banyak klub, khususnya Milan," ujar Kaka.
"Aku bicara kepada dewan direksi Milan dan kami menyimpulkan bahwa hal terbaik bagi setiap orang adalah menjualku," lanjutnya.
Kaka adalah pemain besar pertama yang didatangkan presiden Madrid, Florentino Perez pada masa jabatannya yang baru. Sebagai penghormatan, banyak yang mengharapkan Kaka mengenakan kostum nomor lima, yang dulu dikenakan Zinedine Zidane.
"Zidane adalah pemain hebat untuk Real Madrid dan tim nasional Perancis, dan aku memilih tak menggunakan nomor yang sama dengannya. Tetapi, mari tunggu sebentar lagi sebelum kami memutuskan," ucap Kaka.
"Tantangan bersama Madrid mengagumkan. Bersama, kami akan memenangi banyak gelar," tukasnya. (GL)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.