Mahyadi dan Boaz Dicoret

JAKARTA, RABU-Badan Tim Nasional (BTN) mencoret 10 nama lagi dari skuad Timnas Indonesia, yang dipersiapkan untuk turnamen Piala Kemerdekaan dan Piala AFF (sebelumnya bernama Piala Tiger) 2008.

Dengan tambahan 10 nama, berarti sudah 14 nama terpental dari timnas. Sedangkan pemain baru yang dipanggil adalah bek kanan Sriwijaya FC Palembang, Isnan Ali. "Untuk alasan kenapa dan bagaimana mekanisme pencoretan ini dilakukan, ya, tanya sama Benny (Dollo) saja," jelas Hamka B Kady, di Sekretariat PSSI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (27/5).

Sementara itu, Pelatih Timnas Benny Dollo, mengatakan pencoretan itu sudah direncanakan sejak awal. Maksudnya, dari sekitar 33 pemain yang dipanggilnya pada saat pertama kali dia membentuk timnas, awal tahun ini, jumlah mereka akan terus berkurang sesuai dengan kebutuhan tim. Pemain yang dianggap tidak bisa bersaing praktis akan dicoret Benny. "Sejak awal saya sudah mengatakan bahwa kami akan selalu mengevaluasi pemain," tegas Bendol, panggilan akrab Benny Dollo.

Sedangkan mengenai pemanggilan Isnan, menurut Benny sudah dilakukan sejak awal tahun lalu, yaitu saat Timnas Indonesia beruji coba dengan Borussia Dortmund. Namun, baru saat ini nama Isnan dimasukkan ke dalama skuad binaan Benny. Isnan dipanggil untuk mengantisipasi kemungkinan absennya pemain di posisi bek kanan, yang diisi Richardo Salampessy. "Isnan kita panggil untuk melengkapi kekurangan dari pemain yang kita pulangkan itu," katanya.

Pada tahap awal, Benny mencoret Glenn Poluakan, Ade Suhendra, Ortizan Solossa, dan Boaz Solossa. Sedangkan tambahan 10 nama yang baru dicoret oleh BTN, adalah Yandri Christian Pitoy, Christian Worabay, Muhammad Nasuha, Nova Arianto, Usep Munandar, Suwitha Pata, Mahyadi Pangabean, Ardan Aras, Paulo Rumere, dan Legimin Raharjo.

Dengan dicoretnya 14 nama oleh Benny, saat ini Timnas Indonesia berkekuatan 23 orang. Para pemain itu segera diterbangkan ke Surabaya untuk menjalani pemusatan latihan. Selanjutnya mereka akan menjalani pertandingan persahabatan melawan Malaysia dan Vietnam di Stadion Gelora 10 Nopember, Surabaya, pada tanggal 6 dan 11 Juni mendatang. (Warta Kota/Mer)