Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Skandal Terbaru Samuel Eto'o dan Federasi Kamerun, 62 Pemain Diskors Akibat Pencurian Umur

Kompas.com - 11/03/2024, 21:30 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Skandal terus menimpa federasi sepak bola Kamerun (Fecafoot) di bawah pimpinan legenda Inter Milan dan Barcelona, Samuel Eto'o.

Terkini, Fecafoot memberi skorsing kepada 62 pemain terkait skandal pencurian umur. Laporan Pulse Sports Nigeria mengatakan, beberapa pemain ini bisa berbohong soal umurnya bahkan sampai berbeda 10 tahun lebih.

Salah satu pemain yang terlibat dalam skandal itu adalah pemain yang mengklaim berusia 17 tahun, Wilfried Nathan Doauala, di Piala Afrika 2023 kemarin.

Perawakan dan fisik sang pemain memang jauh dari tipikal pemuda berusia 17 tahun lainnya.

Investigasi FECAFOOT pun membenarkan hal ini dengan dirinya menjadi salah satu pemain yang menerima skorsing domestik karena "identitas dobel" terkait pencurian umur.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Wilfried Nathan Doualla (@nathan_wilfried10)

Kasus-kasus pencurian umur ini menimbulkan masalah integritas sangat besar bagi FECAFOOT dan Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF), dengan Douala kemungkinan akan menghadapi larangan berkompetisi di tingkat internasional yang lama.

Ada juga kekhawatiran tentang seberapa luas praktik manipulasi usia dalam level akar rumput sepak bola Afrika. Tindakan drastis FECAFOOT menunjukkan bahwa ini bisa jadi hanya puncak gunung es.

Baca juga: Pilu Andre Onana: Naik Jet, Ganti Mobil, Tiba Pukul 4 Pagi, Tidak Dipakai Kamerun

Mantan Menteri Olahraga Pantai Gading, Alain Lobognan, turut menyumbangkan suara dalam skandal ini.

Menurutnya, Fecafoot harus menerima sanksi dari FIFA terkait skandal tersebut.

"Federasi sepak bola Kamerun seharusnya disanksi karena memilih pemain bersangkutan dalam skuad timnas mereka di Piala Afrika 2023," cuit Lobognon di X.

"Jika tuduhan kepadanya benar, para pimpinan sepak bola Kamerun harus menjawab kepada otoritas internasional, terutama CAS (pengadilan arbitrase olahraga), CAF, dan FIFA."

Ini adalah babak baru skandal Fecafoot di bawah kepemimpinan Eto'o.

Dirinya pernah mendapat hukuman penjara 22 bulan yang ditangguhkan dan denda 1,7 juta dolar pada Juni 2022 akibat pengemplangan pajak.

Baca juga: Terlibat Pertikaian di Stadion Piala Dunia, Samuel Etoo Minta Maaf

Pada Mei 2023, Eto'o menerima bayaran dan endorse dari perusahaan judi 1XBet kendati ofisial federasi dilarang FIFA terlibat dalam partisipasi langsung atau tidak langsung dengan rumah judi.

Eto'o juga diketahui terlibat dalam pertengkaran dengan jurnalis asal Aljazair di luar salah satu venue laga.

The Athletic juga menudingnya terlibat dalam serangkaian pelanggaran pengaturan skor, penyalahgunaan kekuasaan, dan menyebarkan informasi palsu di Kamerun.

Samuel Eto'o sendiri telah menyerahkan pengunduran dirinya sebagai presiden Fecafoot pada awal Februari ini tetapi permintaannya ditolak oleh komite eksekutif federasi mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Update Klasemen Grup F: Indonesia Ditempel Vietnam, Usai Menang atas Filipina

Update Klasemen Grup F: Indonesia Ditempel Vietnam, Usai Menang atas Filipina

Timnas Indonesia
Kata Justin Hubner soal Blunder Ernando

Kata Justin Hubner soal Blunder Ernando

Liga Indonesia
Hitung-hitungan Poin Agar Timnas Indonesia Lolos dari Grup F

Hitung-hitungan Poin Agar Timnas Indonesia Lolos dari Grup F

Timnas Indonesia
Hasil Vietnam vs Filipina 3-2: Menang Comeback, The Golden Star Warriors Tempel Garuda

Hasil Vietnam vs Filipina 3-2: Menang Comeback, The Golden Star Warriors Tempel Garuda

Internasional
Indonesia Open 2024: Wakil China Ungkap Kunci Comeback atas Ahsan/Hendra

Indonesia Open 2024: Wakil China Ungkap Kunci Comeback atas Ahsan/Hendra

Badminton
Indonesia Vs Irak: Jordi Amat Kartu Merah, STY Sebut Masih Pemain Terbaik

Indonesia Vs Irak: Jordi Amat Kartu Merah, STY Sebut Masih Pemain Terbaik

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak, STY Ungkap Kondisi Ruang Ganti Usai Ernando-Jordi Bikin Kesalahan

Indonesia Vs Irak, STY Ungkap Kondisi Ruang Ganti Usai Ernando-Jordi Bikin Kesalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Dikalahkan Irak, STY Ungkap Janji

Indonesia Dikalahkan Irak, STY Ungkap Janji

Liga Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia setelah Takluk dari Irak

Jadwal Timnas Indonesia setelah Takluk dari Irak

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Open 2024: Fikri/Bagas Sukses Melaju ke Perempat Final

Hasil Indonesia Open 2024: Fikri/Bagas Sukses Melaju ke Perempat Final

Badminton
Hasil Indonesia Open 2024: Diwarnai Lempar Raket, Ahsan/Hendra Kalah di 16 Besar

Hasil Indonesia Open 2024: Diwarnai Lempar Raket, Ahsan/Hendra Kalah di 16 Besar

Badminton
Leo/Daniel Terhenti di 16 Besar Indonesia Open, Banyak Lakukan Kesalahan

Leo/Daniel Terhenti di 16 Besar Indonesia Open, Banyak Lakukan Kesalahan

Badminton
Klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026: Irak di Puncak, Indonesia Kedua

Klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026: Irak di Puncak, Indonesia Kedua

Timnas Indonesia
Hasil Timnas Indonesia Vs Irak 0-2: Jordi Amat Kartu Merah, Garuda Kalah

Hasil Timnas Indonesia Vs Irak 0-2: Jordi Amat Kartu Merah, Garuda Kalah

Timnas Indonesia
LIVE Timnas Indonesia Vs Irak 0-2, Ali Jasim Manfaatkan Kesalahan Ernando Ari

LIVE Timnas Indonesia Vs Irak 0-2, Ali Jasim Manfaatkan Kesalahan Ernando Ari

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com