Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Babak 16 Besar Piala Asia 2023, Indonesia Disebut Punya Faktor X

Kompas.com - 27/01/2024, 04:42 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mantan pemain Madura United berkebangsaan Australia, Ante Bakmaz, memberikan pendapatnya tentang pertemuan Timnas Indonesia vs Australia di babak 16 besar Piala Asia 2023 Qatar.

Australia diunggulkan pada laga yang akan berlangsung di Jassim Bin Hamad Stadium pada Minggu (28/1/2024) pukul 18.30 WIB mendatang.

Menurutnya, laga babak knockout Piala Asia ini cukup menarik dan sulit diprediksi karena Indonesia mempunyai faktor X.

“Saya rasa Indonesia pasti memiliki peluang. Mereka menunjukkan beberapa momen hebat di babak penyisihan grup, bahkan saat kalah. Mereka memiliki faktor X karena banyak pemain yang memiliki skill dan kecepatan,“ ucapnya kepada Kompas.com.

Baca juga: Lolos ke Babak 16 Besar Piala Asia 2023, Ini Catatan Timnas Indonesia Vs Australia

Superioritas Australia atas Indonesia tidak terbantahkan. Sejak berpartisipasi di Piala Asia 2007, The Socceroos minimal finish di babak perempat final.

Prestasi terbaik Negeri Kanguru adalah menjadi runner up edisi 2011 dan juara pada 2015 saat turnamen bergulir di negeri mereka sendiri.

Pencapaian ini masih jauh dengan status Garuda yang merupakan tim debutan di babak 16 besar Piala Asia 2023 ini.

Dominasi Australia juga terlihat dari segi head-to-head. Merah Putih terakhir menang kontra Australia adalah di kualifikasi Piala Dunia 1982 pada 1981 silam. Kala itu, Indonesia menang 1-0.

Hingga pertemuan terakhir kedua negara pada 2010, Garuda tak pernah lagi mencatatkan kemenangan kontra Australia.

Baca juga: Timnas Indonesia Lolos ke 16 Besar Piala Asia 2023, Garuda Naik Kelas

Namun, Ante Bakmaz mengatakan pertandingan sepak bola bukan hanya menyerang.

Banyak cara untuk memenangkan pertandingan, salah satunya dengan bermain bertahan sambil menemukan momentum.

“Saya rasa jika Indonesia dapat bertahan dengan kuat secara taktis dan bertahan dengan baik, mereka akan memiliki kesempatan,“ tutur pemain yang juga pernah membela Persik Kediri itu.

Di sisi lain, ia tidak menampik bahwa Jordi Amat dkk perlu kerja lebih keras untuk bisa mengalahkan Australia.

Apalagi, tim besutan Graham Arnold sedang dalam puncak performa setelah menjalani babak penyisihan yang berat di Grup B Piala Asia 2023 ini.

Pemain baru Madura United asal Australia, Ante Bakmaz (kanan).KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain baru Madura United asal Australia, Ante Bakmaz (kanan).

Australia tak diperkuat banyak pemain yang menembus babak 16 besar di Piala Dunia Qatar tetapi mereka tetap punya beberapa amunisi mumpuni.

Tim diperkuat pemain-pemain yang bermain di kompetisi bergengsi seperti kiper Mathew Ryan (AZ Alkmaar), Harry Souttar (Leicester City), Gethin Jones (Bolton Wanderers), Riley McGree (Middlesbrough FC), Kusini Yengi (Portsmouth) dan Marco Tilio (Celtic FC)

“Australia di sisi lain telah berjuang meskipun tim mereka hampir sama seperti Piala Dunia terakhir. India, Suriah dan Uzbekistan semuanya sangat disiplin dan Australia kesulitan untuk membongkar pertahanan mereka,“ tutur Ante Bakmaz.

“Saya merasa para pemain, terutama penyerang, dapat membuat perbedaan bagi Indonesia selama pertahanan Indonesia bermain dengan baik,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Timnas Indonesia
Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Badminton
STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya 'Chemistry' Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya "Chemistry" Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Motogp
Jadwal Timnas Indonesia Setelah Melawan Tanzania

Jadwal Timnas Indonesia Setelah Melawan Tanzania

Timnas Indonesia
Hasil Singapore Open 2024, Fajar/Rian Runner-up Usai Kalah dari Wakil China

Hasil Singapore Open 2024, Fajar/Rian Runner-up Usai Kalah dari Wakil China

Badminton
Tantangan Jose Mourinho di Fenerbahce dan Liga Turkiye

Tantangan Jose Mourinho di Fenerbahce dan Liga Turkiye

Liga Lain
Nasib Madura United, Kandang 3 Kali Jadi Arena Pesta Juara Indonesia

Nasib Madura United, Kandang 3 Kali Jadi Arena Pesta Juara Indonesia

Liga Indonesia
Berita Transfer: Real Madrid Disebut Bakal Perkenalkan Mbappe pada Senin

Berita Transfer: Real Madrid Disebut Bakal Perkenalkan Mbappe pada Senin

Liga Spanyol
Hasil Indonesia Vs Tanzania 0-0, Mistar Lawan Tahan Skuad Garuda

Hasil Indonesia Vs Tanzania 0-0, Mistar Lawan Tahan Skuad Garuda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Tanzania: Kiper Lawan Terkapar, Respek dari Fan Garuda

Indonesia Vs Tanzania: Kiper Lawan Terkapar, Respek dari Fan Garuda

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com