Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yahya Alkatiri Siap Mundur jika Persebaya Tak Capai Target di Awal Putaran Kedua

Kompas.com - 31/10/2023, 15:31 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Manajer Persebaya, Yahya Alkatiri, menyatakan siap mundur jika tim menelan kekalahan dalam tiga laga pertama di putaran kedua Liga 1 2023-2024

Janji tersebut disampaikan untuk memenuhi tuntutan aksi demo Bonek di depan Kantor Marketing Persebaya di Surabaya Town Square (Sutos), Senin (30/10/2023) kemarin.

Dalam aksinya, pendukung Persebaya itu meminta manajemen mengevaluasi kinerjanya sebagai manajer. Sebab, pergerakan dan performa tim Persebaya saat ini tidak mencerminkan visi misi juara.

Bonek mendesak Yahya Alkatiri mundur dari jabatannya jika dalam tiga laga putaran kedua, Persebaya tidak mampu meraih hasil maksimal 9 poin (tiga kemenangan) atau setidaknya 7 poin (dua menang satu seri).

Baca juga: 4 Tuntutan Bonek untuk Revolusi Persebaya

"Saya siap dengan target yang diberikan," ucap pria yang biasa disapa Yahya tanpa ragu di depan hadapan Bonek.

“Saya siap mundur dan siap untuk bertanggung jawab penuh," katanya.

Tuntutan Bonek kepadanya juga diamini oleh Direktur Operasional Persebaya Candra Wahyudi. Ia mengatakan pihaknya juga punya rencana yang sama untuk evaluasi menyeluruh.

"Kami juga memiliki target untuk penilaian manajemen sehingga jika tidak memenuhi target akan kami lakukan evaluasi," kata Candra Wahyudi.

"Target 9 poin yang diinginkan teman-teman Bonek hal sama juga kami targetkan," katanya.

Baca juga: Klasemen Liga 1: Borneo FC di Puncak, Persebaya dan Persija Terpuruk

Tidak hanya itu, dia juga menyatakan tuntutan revolusi Persebaya sejalan dengan rencana manajemen di jeda jelang putaran kedua musim ini. Manajemen bersama tim pelatih telah melakukan evaluasi terhadap 10 pemain sekaligus.

"Kami sudah berkoordinasi dengan CEO Persebaya yang tegas kepada manajemen, tim pelatih, dan kami akan ada 10 pemain yang akan dievaluasi 8 pemain lokal dan 2 pemain asing," tuturnya.

Pertandingan putaran kedua tim berjuluk Bajul Ijo dimulai dengan menjamu Persis Solo yang seharusnya Kamis (2/11/2023), tetapi ditunda. Tim akan menjalani laga pertama putaran kedua dengan bertandang ke markas Barito Putera Kamis (9/11/2023), kemudian menjalani dua laga home melawan Persis, Senin (13/11/2023), dan PSIS Semarang pada Minggu (26/11/2023).

Sementara itu, Asisten Pelatih Uston Nawawi yang sudah terbiasa dengan aksi demo Bonek sejak menjadi pemain tidak mau mengumbar janji manis.

Ia hanya meminta doa dan dukungan kepada Bonek untuk menjalankan target yang diberikan.

"Sudah jangan banyak bicara, saya hanya minta dukungan dan doa dari Bonek untuk kemajuan Persebaya," terang Uston yang disambut tepuk tangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com